VIDEO: Hibisc Fantasy Puncak Dibongkar, Sempat Ada Ketegangan Antara Warga dan Karyawan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Mar 2025, 19:32
thumbnail-author
Alber Laia
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Pembongkaran kawasan wisata Hibisc Fantasy Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Pembongkaran kawasan wisata Hibisc Fantasy Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Instagram)

Ntvnews.id, Bogor - Kawasan wisata Hibisc Fantasy Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi saksi ketegangan antara massa pendukung pembongkaran dan karyawan tempat wisata tersebut pada Kamis, 6 Maret 2025.

Insiden ini memanas setelah salah satu karyawan diduga memukul sopir beko yang sedang membongkar gerbang pintu masuk lokasi wisata.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Pastikan Pembongkaran Hibisc Fantasy Puncak Dilakukan Hari Ini

Video bentrokan ini viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @infojabodetabekjur24.

"Ratusan massa yang mengatasnamakan warga Puncak, Bogor, Jawa Barat itu memuncak emosinya usai salah satu karyawan memukul supir beko yang membongkar gerbang pintu masuk Hibisc," demikian keterangan dalam unggahan tersebut.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh INFO JABODETABEKJUR (@infojabodetabekjur24)

Pembongkaran Hibisc Fantasy Puncak dilakukan sebagai tindak lanjut dari perintah Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menegaskan bahwa area wisata tersebut harus diratakan.

Namun, keputusan ini mendapat perlawanan dari pihak karyawan dan sejumlah pendukung kawasan wisata yang menolak eksekusi pembongkaran.

Dalam rekaman video yang beredar, terlihat ratusan massa berteriak dan saling dorong dengan karyawan yang mempertahankan tempat kerja mereka. Beberapa individu bahkan terlibat dalam aksi fisik hingga akhirnya petugas gabungan diterjunkan ke lokasi untuk meredam situasi.

Hingga saat ini, petugas keamanan masih berusaha menengahi kedua belah pihak agar situasi tetap terkendali. Aparat kepolisian dan Satpol PP berjaga di lokasi untuk memastikan tidak terjadi bentrokan susulan.

x|close