Ntvnews.id, Lampung - Polda Lampung telah mengirimkan hasil autopsi tiga anggota Polri yang menjadi korban penembakan saat penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan.
Baca Juga: Dua Orang Masih Berstatus Saksi dalam Kasus Penembakan Polisi di Lampung
Insiden tragis ini diduga melibatkan seorang oknum TNI sebagai pelaku.
“Kami sudah kirimkan hasil autopsi ke Puslabfor untuk diuji balistik metalogik forensik," ujar Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, di Mapolda Lampung, Rabu 19 Maret 2025.
Personel kepolisian sedang mengangkut jenazah anggota polri yang meninggal dunia saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Waykanan. Lampung, Selasa (18/3/2025). (Dok.Antara)
Tim Biddokkes Polda Lampung menemukan beberapa proyektil di tubuh korban. Dua proyektil ditemukan dalam kondisi terpecah di kepala, sementara satu proyektil utuh berada di dada kanan Kapolsek AKP (Anumerta) Lusiyanto.
Selain itu, hasil olah TKP menemukan 13 selongsong peluru di lokasi kejadian, yang terdiri dari
- 8 butir kaliber 5,56 mm
- 3 butir kaliber 7,62 mm
- 2 butir kaliber 9 mm
Kapolda menambahkan bahwa temuan tersebut memperkuat analisis bahwa ada lebih dari satu jenis senjata yang digunakan dalam peristiwa ini.
"Temuan barang bukti di lapangan sementara ini ada tiga jenis selongsong berarti ada 3 jenis senjata. Pengakuan oknum TNI yang diduga pelaku itu senjata rakitan," katanya.
(Sumber: Antara)