Perang India-Pakistan, Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Mei 2025, 07:01
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Ilustrasi perbatasan India dan Pakistan. Ilustrasi perbatasan India dan Pakistan. (Antara)

Ntvnews.id, Islamabad - Maskapai penerbangan dari negara-negara Teluk mulai membatalkan dan mengalihkan sejumlah penerbangan yang melintasi Asia Selatan seiring meningkatnya ketegangan militer antara India dan Pakistan, yang ditandai dengan aksi saling serang di perbatasan.

Dilansir dari Al Arabiya, Kamis, 8 Mei 2025, maskapai seperti Etihad, Emirates, dan Qatar Airways dengan cepat menunda atau membatalkan jadwal penerbangan dari bandara-bandara utama seperti Dubai, Abu Dhabi, dan Doha menuju berbagai kota di India dan Pakistan.

Etihad Airways bahkan harus memutar balik penerbangan yang sudah berada di udara menuju Pakistan pada 6 Mei lalu.

Sepanjang Rabu, 7 Mei 2025, Etihad membatalkan penerbangan menuju kota-kota besar seperti Karachi, Lahore, dan Islamabad.

Baca Juga: Sejarah Berdarah Konflik India-Pakistan, dari 1947 hingga 2025

"Selain itu, beberapa rute lainnya juga kemungkinan dialihkan untuk menghindari wilayah udara yang terdampak, yang bisa memperpanjang durasi penerbangan," kata Etihad dalam pernyataan resminya.

Emirates juga mengumumkan penangguhan sejumlah penerbangan dari Dubai ke beberapa kota di Pakistan seperti Sialkot, Lahore, Islamabad, dan Peshawar.

Sementara itu, Qatar Airways menyatakan telah "menghentikan sementara" semua penerbangan ke Pakistan karena penutupan ruang udara di kawasan tersebut. Maskapai itu juga mengimbau para penumpang untuk terus memantau informasi terbaru melalui situs web resmi mereka.

Baca Juga: Makin Panas, Ini Perbandingan Militer India dan Pakistan

Di tengah konflik yang memanas dengan Pakistan, maskapai-maskapai India turut mengeluarkan peringatan perjalanan untuk bandara-bandara di wilayah utara India. Mereka menyarankan penumpang agar memastikan status penerbangan dan menyusun ulang rencana perjalanan mereka jika diperlukan.

Sebelumnya, beberapa maskapai Asia seperti Eva Air, China Airlines, dan Korean Air juga telah membatalkan atau mengubah jalur penerbangan sebagai dampak dari konflik yang tengah berlangsung antara New Delhi dan Islamabad.

Dalam pernyataannya, Qatar Airways menegaskan bahwa mereka akan terus memantau perkembangan situasi dan menempatkan keselamatan penumpang serta kru sebagai prioritas utama.

x|close