Sindiran Dedi Mulyadi Buat Fraksi PDIP DPRD Jabar Walk Out saat Rapat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Mei 2025, 11:25
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi saat menyampaikan keterangan usai dilantik di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi saat menyampaikan keterangan usai dilantik di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). ((Antara) )

Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memberikan sindiran ke Fraksi PDIP DPRD Jabar terkait walk out saat rapat sedang berlangsung di Gedung DPRD Jabar pada Jumat kemarin, 16 Mei 2025.

"Musrembang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) forum yang sakral, diundang tak mau datang, ingin dihargai tapi tak pernah menghargai, ingin dilibatkan tapi tidak mau pernah terlibat," kata Dedi Mulyadi dalam akun Instagramnya, Sabtu 17 Mei 2025.

Baca Juga: Polda Banten Ringkus 3 Tersangka Pemeras Proyek PT Chandra Asri Rp5 Triliun

"Ngaku berpihak pada rakyat, berjuang untuk rakyat, giliran anggaran dibuat untuk kepentingan rakyat, tak terima dianggap melanggar konstitusi. Mari kita renungi, kita ini bekerja buat siapa? untuk siapa?," tutup Dedi Mulyadi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kang Dedi Mulyadi (@dedimulyadi71)

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi walk out Fraksi PDIP di DPRD Jabar mewarnai paripurna pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Wakil Gubernur Jawa Barat Erwin Setiawan di Gedung DPRD Jabar pada Jumat kemarin, 16 Mei 2025.

Awalnya, Anggota DPRD Jabar dari Fraksi PDIP, Doni Maradona menyampaikan bahwa terdapat pernyataan Dedi Mulyadi yang mendiskreditkan DPRD Jabar saat berpidato di acara Musrenbang di Cirebon pada 7 Mei 2025.

"Sembilan hari yang lalu Gubernur di acara sakral, ada pernyataan Gubernur yang menurut saya ini perlu kita sikapi, beliau menyampaikan dan saya berpikiran beliau mendiskreditkan DPRD Jabar, Gubernur ini sepertinya tidak membutuhkan pendapat teman-teman DPRD," ujar Doni.

x|close