Ntvnews.id, Arizona - Selebgram traveling Garrett Gee mendapat kecaman dari warganet setelah membagikan momen bersama anaknya yang dinilai berbahaya. Dalam video yang diunggah ke akun Instagram keluarga mereka, @thebucketlistfamily, Gee terlihat mendorong putranya dari ketinggian untuk melompat ke danau.
Dilansir dari New York Post, Senin, 21 Juli 2025, video tersebut menampilkan Gee dan putranya, Cali, di sebuah tebing batu besar yang menjorok ke Danau Powell, sebuah waduk di perbatasan Arizona dan Utah. Awalnya, Cali yang berusia 7 tahun terlihat ragu-ragu untuk melompat ke air, namun sang ayah kemudian mendorongnya.
"Untuk lebih amannya, karena dia ingin melompat tetapi tidak percaya diri, saya yang melemparkannya. Pada akhirnya, seekor bayi elang harus meninggalkan sarangnya... atau dibuang dari sarangnya," tulis Gee dalam keterangan video.
Baca Juga: Rano Karno Tinjau MPLS di Beberapa Sekolah Jakarta, Pastikan Tanpa Kekerasan
Di awal caption, Gee menekankan bahwa aksi ini bukanlah aktivitas yang ia rekomendasikan bagi orang tua lainnya. Ia menambahkan bahwa cara ia dan istrinya mengasuh serta mengajarkan keberanian berbeda-beda untuk setiap anak karena ketiga anak mereka memiliki karakter yang unik.
"Kami membawa Cali bungsu kami ke ketinggian tebing yang kami tahu akan aman baginya. Sebenarnya, bahaya terbesarnya adalah jika ia ragu-ragu, tidak melompat terlalu jauh, dan jatuh dari tebing," tambahnya.
Setelah Cali melompat, Gee pun ikut terjun, disusul dua anaknya yang lebih tua yang dengan penuh semangat melompat dari bagian batu yang lebih tinggi.
Baca Juga: Polri Pastikan Anak Korban Kekerasan di Jaksel Ditangani Intensif
Menurut Gee, filosofi pengasuhannya menekankan rasa aman, keberanian, serta eksplorasi dunia. Ia dan keluarganya kerap berkeliling dunia untuk memberikan pengalaman unik kepada anak-anaknya.
Namun, aksi ini menuai reaksi beragam. Beberapa netizen memuji pendekatan Gee dan istrinya, sementara sebagian lainnya menganggap video tersebut terlalu ekstrem dan menuduh pasangan itu mengeksploitasi anak-anak mereka demi konten di media sosial.