Megawati Tegaskan PDIP Tak Berperan sebagai Oposisi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Agu 2025, 18:23
thumbnail-author
Alber Laia
Penulis
thumbnail-author
Ramses Manurung
Editor
Bagikan
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. (Dok.Ntvnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menegaskan bahwa partainya tidak akan mengambil peran sebagai oposisi pemerintah. Penegasan itu ia sampaikan dalam pidato politiknya pada penutupan Kongres Ke-6 PDIP di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali, Sabtu (2/8/2025).

"Peran kita adalah memastikan bahwa pembangunan nasional tetap pada rel konstitusi," ujarnya.

Baca Juga: Megawati Curhat Zikir Tiap Malam Sebut Nama Hasto Kristiyanto

Pernyataan Megawati tersebut merupakan hasil keputusan resmi Kongres, yang menegaskan arah sikap politik PDIP ke depan. Partai berlambang banteng itu memosisikan diri sebagai penyeimbang konstitusional yang akan tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah, namun tidak mengambil peran sebagai oposisi seperti yang lazim dalam sistem parlementer.

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. <b>(Dok.Ntvnews.id)</b> Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. (Dok.Ntvnews.id)

“Demokrasi Indonesia bukanlah demokrasi blok-blokan kekuasaan, tetapi demokrasi yang bertumpu pada kedaulatan rakyat dan konstitusi,” tegas Megawati.

Megawati menekankan bahwa PDIP adalah partai ideologis yang tidak hanya mengejar kekuasaan, tetapi berpijak pada nilai-nilai kebenaran dan keberpihakan kepada rakyat.

"Konstitusi itu yang paling tinggi,” kata Presiden Ke-5 Republik Indonesia itu.

Dalam kesempatan yang sama, Megawati Soekarnoputri juga dikukuhkan kembali sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025–2030. Pengukuhan itu menandai kelanjutan kepemimpinan politiknya di partai yang telah dipimpinnya sejak tahun 1999.

Kongres Ke-6 PDIP tersebut juga membahas berbagai agenda strategis, termasuk rapat komisi untuk merumuskan arah kebijakan partai ke depannya.

Sumber: Antara

x|close