A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Mensesneg Nangis Saat Ceritakan Anak dengan Kelainan Tulang di Sekolah - Ntvnews.id

Mensesneg Nangis Saat Ceritakan Anak dengan Kelainan Tulang di Sekolah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Agu 2025, 05:03
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 5 Agustus 2025. (ANTARA/Mentari Dwi Gayati) Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 5 Agustus 2025. (ANTARA/Mentari Dwi Gayati) (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi tak kuasa menahan haru hingga menitikkan air mata saat menceritakan tentang Chelsea Gracia, seorang anak yang mengalami kelainan tulang langka namun kini bisa kembali menempuh pendidikan di sekolah negeri berkat perhatian dari Presiden Prabowo Subianto.

Kisah menyentuh itu terungkap ketika Prasetyo tengah menyampaikan pernyataan pers kepada media, dalam sesi pembahasan mengenai salah satu program prioritas Presiden, yaitu Sekolah Rakyat.

"Adik kita Chelsea di Jakarta Selatan, yang menderita penyakit sangat langka yang hanya bisa diobati, kita bawa ke Jerman karena Jerman yang memiliki teknologi itu. Tapi alhamdulillah setelah beberapa bulan atas atensi oleh Bapak Presiden, adik Chelsea sekarang sudah bisa ke sekolah," ucap Prasetyo dalam keterangannya kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, 5 Agustus 2025.

Baca Juga: Biaya Nol dan Hidup Teratur: Sekolah Rakyat Ubah Nasib Anak Kami

Prasetyo mengakui, setiap kali membahas Sekolah Rakyat, ia sering terbawa perasaan karena menyadari bahwa banyak anak-anak yang selama ini tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan, kini memiliki harapan akan masa depan yang lebih cerah.

Melalui kehadiran Sekolah Rakyat yang ditujukan untuk memutus siklus kemiskinan, Prasetyo berharap para lulusannya mampu mengangkat martabat serta kehidupan keluarga mereka.

Di sela-sela pembahasan mengenai Sekolah Rakyat, Prasetyo kemudian mengisahkan tentang Chelsea Gracia, anak berusia 9 tahun yang sejak lahir mengalami kelainan tulang parah.

Kepada para jurnalis, Prasetyo juga memperlihatkan video Chelsea dari akun Instagram @chelseagracia.m, yang menunjukkan bahwa Chelsea kini sudah bisa kembali bersekolah di sekolah negeri dan bermain bersama teman-temannya.

Baca Juga: Mensos Sebut dari 190 Titik Penyelenggaraan Sekolah Rakyat Bakal Tampung 15 Ribu Siswa

Ia menambahkan bahwa Chelsea akan menjalani pengobatan di Jerman, namun ada syarat medis yang harus dipenuhi terlebih dahulu, terutama terkait berat badan.

"Memang seperti itu medisnya, karena kemarin butuh atensi supaya gizinya terpenuhi, sempat 'home schooling', kemudian bisa sekolah dengan harapan, nanti kalau berat badannya memenuhi kita akan (berangkatkan) ke Jerman," jelasnya.

Ibu Chelsea, Elsaday, yang mengelola akun Instagram @chelseagracia.m, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto atas bantuan dan kunjungan tim yang diutus langsung ke rumah mereka untuk melihat kondisi Chelsea sekaligus memberikan dukungan.

x|close