Ntvnews.id, Kuala Lumpur - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Bima Arya memberikan apresiasi terhadap kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu.
Kebijakan tersebut dinilai sebagai langkah berani dalam mendorong perubahan perilaku masyarakat demi keberlanjutan lingkungan.
“Kebijakan ini adalah langkah berani untuk mendorong perubahan perilaku demi keberlanjutan. Jakarta memberi contoh nyata bahwa transformasi harus dimulai dari pemerintahan,” ujar Bima Arya saat memberikan sambutan di ASEAN Sustainable Urbanisation Forum (ASUF) 2025 di Malaysia, Selasa, 12 Agustus 2025.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dalam kesempatan tersebut menjadi salah satu pembicara utama pada hari kedua ASUF 2025. Dalam forum ini, ia menegaskan komitmen Jakarta untuk menembus Top 20 Global City pada tahun 2045 dengan menjadikan keberlanjutan (sustainability) sebagai pilar utama pembangunan kota.
Pramono Anung di ASEAN Sustainable Urbanisation Forum (ASUF) 2025 (Pemprov DKI/ NTVNews.id)
Baca Juga: Pramono di Forum ASEAN 2025: Jakarta Target Masuk 20 Kota Global Teratas Dunia
“Hari ini saya ingin membagikan rencana jangka panjang Jakarta untuk menjadi salah satu dari 20 kota global teratas di dunia. Perjalanan ini akan kita tempuh dengan transformasi berkelanjutan, kolaborasi kuat, dan kemajuan bersama, sejalan dengan semangat ASEAN,” kata Pramono.
Berdasarkan Kearney’s 2024 Global Cities Index, Jakarta saat ini berada di peringkat 74 dunia. Untuk naik ke jajaran 20 besar, Pemprov DKI menyiapkan roadmap 2045.
Hal tersebut mencakup Penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM), transformasi birokrasi yang transparan dan efisien, pelestarian dan penguatan identitas budaya Jakarta, komunikasi publik yang terbuka, pengurangan emisi karbon pembangunan, dan infrastruktur ramah lingkungan.
Pramono menjabarkan sejumlah inisiatif unggulan, antara lain Jakarta Future Festival sebagai wadah dialog kebijakan inklusif dan partisipasi warga Gender-responsive governance melalui bus TransJakarta khusus perempuan.
Lalu, program Pasukan Putih untuk layanan kesehatan rumah bagi lansia, pendirian balai latihan kerja guna mencetak tenaga kerja siap bersaing di pasar global, dan pengembangan aplikasi JAKI untuk mempermudah akses layanan publik.