Arsip foto - Seorang anak bersama pengungsi lainnya menunggu pembagian makanan gratis dari pusat distribusi makanan di Kota Gaza, Palestina (14/7/2025). (ANTARA)
Ntvnews.id, Gaza - Lebih dari 50 warga Palestina tewas dan 180 lainnya mengalami luka-luka dalam serangan militer Israel di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir, menurut laporan Kementerian Kesehatan Gaza pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Kementerian tersebut menyebutkan melalui Telegram bahwa empat orang tewas dan 47 lainnya terluka ketika sedang berada di lokasi distribusi bantuan kemanusiaan.
Total korban tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023 kini mencapai 66.148 jiwa, sementara jumlah korban luka meningkat menjadi 168.716 orang. Dari 18 Maret hingga saat ini saja, jumlah korban mencapai 13.280 orang tewas dan 56.675 orang terluka.
Baca Juga: Tegas! Microsoft Hentikan Layanan untuk Unit Militer Israel
Israel melancarkan operasi militer di Jalur Gaza sejak Hamas melakukan serangan lintas batas pada 7 Oktober 2023. Serangan tersebut menewaskan sekitar 1.200 orang dan membuat 200 orang lainnya disandera, menurut otoritas Israel.
Sebagai balasan, Israel menggencarkan Operasi Pedang Besi serta memberlakukan blokade total terhadap Gaza, yang membuat wilayah kantong Palestina itu mengalami kekurangan air, listrik, bahan bakar, makanan, dan obat-obatan.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
