Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Luar Negeri, Sugiono, menegaskan bahwa video percakapan informal antara Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang terjadi di sela-sela KTT Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheikh, Mesir, bersifat pribadi dan tidak terkait dengan urusan resmi kenegaraan.
Pernyataan tersebut disampaikan Sugiono sebagai tanggapan atas beredarnya video viral yang menangkap momen obrolan ringan antara Prabowo dan Trump. Video tersebut menuai perhatian publik karena memuat pembahasan yang disebut-sebut mengarah pada kemungkinan pertemuan dengan keluarga Trump.
"Banyak hal yang keduanya bicarakan di luar hal-hal yang sifatnya formal kenegaraan, karena dua-duanya juga teman," ucap Sugiono di Lanud Halim Perdanakusuma, Selasa, 14 Oktober 2015.
Ia menambahkan bahwa tidak ada hal yang luar biasa dalam percakapan antara kedua pemimpin tersebut.
Baca Juga: Erick Thohir Minta Maaf ke Prabowo atas Kegagalan Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Lebih lanjut, Sugiono menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memang dikenal kerap berdialog secara santai dengan para pemimpin dunia, termasuk Donald Trump, mengingat kedekatan hubungan di antara keduanya.
“Biasa kan ya, Pak Presiden berbicara dengan kepala negara yang lain berdua-berdua dan saya kira hubungan Pak Presiden dengan Presiden Trump juga sangat cukup dekat,” ungkapnya.
Terkait spekulasi soal kemungkinan pembicaraan mengenai rencana pertemuan dengan Eric Trump dan keluarga, Sugiono menyatakan bahwa dirinya tidak mengetahui dengan pasti isi percakapan tersebut.
“Saya tidak tahu isi pembicaraannya apa, bisa jadi, macam-macam. Pak Prabowo sering ngobrol berdua, kemarin juga di saat menunggu di lounge itu beliau berbicara dengan banyak kepala negara di waktu yang sedemikian panjang menunggunya,” ujar Sugiono menjelaskan.
Baca Juga: Pramono: Bangun Taman Tak Harus Luas yang Penting Bermanfaat
Ia menegaskan, apabila terdapat pembahasan yang bersifat resmi dan membutuhkan tindak lanjut dalam kerangka diplomatik, maka Kementerian Luar Negeri pasti akan menerima arahan langsung dari Presiden.
Percakapan antara Prabowo dan Trump menjadi sorotan setelah mikrofon podium yang masih menyala menangkap suara keduanya dalam momen santai. Dalam rekaman tersebut, Prabowo terdengar menanyakan kemungkinan untuk bertemu dengan Eric Trump, yang diketahui menjabat sebagai Wakil Presiden Eksekutif Trump Organization.
Walau belum ada kejelasan konteks dari pembicaraan itu, diketahui bahwa percakapan berlangsung setelah Trump menyampaikan pidato mengenai gencatan senjata di Gaza.