Banjir susulan rendam kabupaten Pidie Jaya, terdapat 22 desa ikut terdampak (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Beredar video kondisi terkini di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh yang memperlihatkan banjir susulan hingga merendam rumah warga. Video tersebut dibagikan melalui unggahan Instagram @ummaezra, dimana terlihat arus air cukup deras menggenangi jalanan.
Video tersebut diambil pada 24 Desember sekitar pukul 15.00 WIB. Dimana sejumlah warga memutuskan untuk kembali ke tempat pengungsian usai dilarikan evakuasi banjir susulan.
"Rabu, 24 Desember 2025 sekitar pukul 15.00, banjir kembali menyusul. Pasca banjir bulan November belum usai, ujian ini datang lagi. Ya Allah, lindungilah negeri ini. Trauma banjir sebelumnya masih terasa. Hari ini kami memilih gerak cepat-langsung pulang kampung sebelum terjebak banjir seperti sebelumnya," tulis keterangan akun tersebut, 25 Desember 2025.
Tak lupa, si pemilik akun pun meminta doa untuk keselamatan seluruh masyarakat Aceh yang terdampak banjir bandang agar tetap selamat dan sehat.
"Alhamdulillah, insyaAllah kami sudah berada di tempat yang aman. Semoga Allah selalu menjaga kita semua, memberi perlindungan, kekuatan, dan ketabahan," pungkasnya.
Sebagai informasi akibat banjir susulan tersebut 22 desa ikut terendam diantaranya Kecamatan Meurah Dua, Meureudu, Bandar Dua, dan Panteraja. Di Kecamatan Meurah Dua, air sungai meluap dan merendam delapan gampong, di antaranya Dayah Usen, Mancang, Dayah Kruet, Meunasah Raya, Blang Cut, Buangan, dan Beuringen.
Sedangkan untuk Kecamatan Meureudu, banjir menggenangi empat gampong, yaitu Berawang, Meunasah Lhok, Grong-Grong Beracan, serta Mesjid Tuha–Lhokga. Di Kecamatan Bandar Dua, luapan air merendam sembilan gampong, antara lain Juelanga, Alue Keutapang, Paya Pisang Klat, Alue Mee, Babah Krueng, Blang Kuta, Drien Tujoh, Alue Sane, dan Gahru. Adapun di Kecamatan Panteraja, banjir menggenangi dua gampong, yakni Mesjid Panteraja dan Teungeh.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
