Ntvnews.id, Jakarta - Pria bernama Asep Saepudin (43) dibunuh oleh istri, anak kandung, dan pacar putrinya sendiri. Polisi mengungkap motif pembunuhan ini. Terdapat motif yang berbeda yang melatari pembunuhan berencana tersebut.
"Kalau istrinya, pengakuannya itu karena sakit hati. Karena cuma dikasih uang Rp 100 ribu per minggu oleh suaminya," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombes Tweddi Aditya Bennyahdi, Senin (27/7/2024).
Sementara motif lainnya dari Juhariah membunuh suaminya, lantaran hubungannya sudah tidak harmonis.
Baca juga: Tragis! Pengusaha Aksesori di Bekasi Dibunuh Istri, Anak dan Pacar Putrinya
"Alasannya karena suaminya tidak romantis, hubungannya sudah tidak harmonis," kata Masat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Gogo Galesung.
Untuk motif sang anak tega membunuh ayahnya karena sakit hati. Tersangka Silvia Nur Alviani (22) mengaku sakit hati gara-gara ayahnya tidak merestui hubungannya dengan pacarnya yang juga tersangka pembunuhan, Hagistko Pramada (22).
Ilustrasi garis polisi. (Pixabay)
"Kalau anaknya itu mengaku sakit hati karena hubungan sama pacaranya sudah lama pacaran 4 tahun, tetapi tidak direstui," kata Kanit Reskrim Polsek Setu Iptu Nano Romansah .