Ntvnews.id, Jakarta - Produsen mobil China Chery mulai merakit mobil di Rusia untuk dijual di negara tersebut.
Chery mulai memproduksi mobil di tiga pabrik yang ditinggalkan para pesaing Barat termasuk Volkswagen dan Mercedes-Benz, menurut lima orang yang mengetahui masalah tersebut kepada Reuters.
Produsen mobil China telah menguasai lebih dari separuh pasar mobil Rusia dalam hal penjualan sejak sebagian besar produsen Barat meninggalkan negara itu menyusul invasi Moskow ke Ukraina pada Februari 2022.
China kini memperluas jangkauan mereka untuk menguasai lebih banyak lagi produksi dalam negeri Rusia. Ini menyoroti bagaimana China memainkan peran dalam lanskap manufaktur dan ekonomi Rusia mengalami perubahan sejak invasi.
"Selain mengimpor mobil jadi ke Rusia, Chery juga menghasilkan hampir seperlima dari penjualan mobil penumpang Rusia, mengimpor mobil yang hampir jadi dan menyelesaikan perakitan di tiga pabrik Rusia," kata sumber tersebut, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (11/10/2024).
Empat orang tersebut, termasuk dealer yang mengelola hubungan dengan pabrik-pabrik tersebut yang menolak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media.
Sumber tersebut menyebutkan, eksportir mobil terbesar China kemungkinan besar bertaruh pada permintaan yang kuat di negara itu karena pasar domestik Rusia berjuang dengan produksi yang terbatas dan kapasitas produksi yang kurang dimanfaatkan.