Suzuki Fronx merupakan perpaduan efisiensi dan kenyamanan berkendara. (Foto: Suzuki/Adiantoro/NTV)
Ntvnews.id, Bandung - Suzuki Fronx hadir di pasar otomotif Indonesia bukan untuk menggantikan Baleno, melainkan sebagai versi yang lebih sempurna dari hatchback tersebut.
Hal ini diungkapkan Harold Donnel, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), dalam kegiatan Media Test Drive 2025 di Bandung, Jawa Barat.
Menurut Harold, Fronx dirancang untuk menjangkau segmen konsumen yang lebih luas dibanding Baleno.
"Fronx bukan semata menggantikan Baleno, tapi ditujukan agar bisa menjangkau lebih banyak kalangan. Mulai dari segmen menengah ke bawah, menengah ke atas, hingga pengguna medium SUV bisa dilayani oleh Fronx," ujar Harold.
Strategi ini tercermin dari varian yang ditawarkan Suzuki. Untuk konsumen di kelas menengah ke bawah, tersedia tipe GL.
Sementara untuk pasar menengah ke atas, Suzuki menghadirkan tipe GX dan SGX yang lebih premium.
Meski fokus kini bergeser ke Fronx, Harold menegaskan jika Baleno masih tetap tersedia di pasaran.
"Saat ini Baleno masih kami jual. Namun secara internal, kami memang mulai mengarahkan perhatian ke Fronx. Bisa dibilang, saat Fronx diluncurkan, Baleno mulai harus berbagi perhatian," imbuh Harold.
Dengan strategi ini, Suzuki berharap Fronx bisa menjawab kebutuhan konsumen yang lebih beragam, sekaligus memperkuat posisinya di pasar kendaraan perkotaan yang kompetitif.
Suzuki Fronx secara resmi memasuki pasar otomotif Indonesia pada 28 Mei 2025. Mobil ini hadir dengan serangkaian fitur keselamatan mutakhir yang terintegrasi dalam sistem Suzuki Safety Support.
Beberapa fitur andalannya mencakup Adaptive Cruise Control, Lane Keep Assist, Autonomous Emergency Braking (DSBS II), Head-Up Display, Lane Departure Prevention, Lane Departure Warning, hingga Rear Cross Traffic Alert, yang semuanya dirancang untuk meningkatkan keamanan berkendara.
Dari sisi performa, Suzuki Fronx tersedia dalam dua pilihan mesin. Varian GL sebagai tipe terendah dibekali mesin 1.500 cc yang dipasangkan dengan transmisi manual 5-percepatan atau otomatis 4-percepatan.
Sementara itu, tipe GX dan SGX menawarkan teknologi lebih canggih melalui mesin 1.500 cc mild hybrid yang dipadukan dengan transmisi otomatis 6-percepatan.
Tenaga yang dihasilkan oleh mesin tipe GL mencapai 104,7 PS pada 6.000 rpm dan torsi 138 Nm pada 4.400 rpm. Sedangkan mesin mild hybrid berkode K15C pada varian GX dan SGX menghasilkan 100,6 PS pada 6.000 rpm serta torsi 135 Nm pada 4.400 rpm.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
