Intel Bangun "Hala Point", Sistem Neuromorfik Terbesar di Dunia

NTVNews - 21 Apr 2024, 20:48
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Intel membangun sistem neuromorfik terbesar di dunia untuk memungkinkan AI berkelanjutan. (Foto: Intel) Intel membangun sistem neuromorfik terbesar di dunia untuk memungkinkan AI berkelanjutan. (Foto: Intel)

NTVNEWS.id - Intel mengumumkan perusahaan telah membangun sistem neuromorfik terbesar di dunia.

Ini dimaksudkan untuk mendukung penelitian kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang terinspirasi dari otak di masa depan.

Memiliki nama kode 'Hala Point', sistem neuromorfik berskala besar ini pertama kali diterapkan di Sandia National Laboratories di New Mexico. Ini meniru otak manusia dalam memproses informasi.

'Hala Point' memajukan sistem penelitian berskala besar generasi pertama dari Intel, Pohoiki Springs, dengan peningkatan arsitektur untuk mencapai kapasitas neuron lebih dari 10 kali lebih banyak dan kinerja hingga 12 kali lebih tinggi.

Para peneliti di Laboratorium Nasional Sandia berencana menggunakan 'Hala Point' untuk penelitian komputasi berskala otak tingkat lanjut, dengan fokus pada pemecahan masalah komputasi ilmiah dalam fisika perangkat, arsitektur komputer, ilmu komputer, dan informatika.

"Biaya komputasi model AI saat ini meningkat pada tingkat yang tidak berkelanjutan. Industri ini membutuhkan pendekatan-pendekatan baru yang mampu berkembang. Oleh karena itu, kami mengembangkan 'Hala Point', yang menggabungkan efisiensi pembelajaran mendalam dengan pembelajaran baru yang terinspirasi dari otak dan kemampuan optimalisasi," ujar Direktur Lab Komputasi Neuromorfik di Intel Labs, Mike Davies, dilansir dari Xinhua, Minggu (21/4/2024).

"Kami berharap penelitian dengan 'Hala Point' dapat meningkatkan efisiensi dan kemampuan adaptasi teknologi AI skala besar," sambungnya.

Halaman

TERKINI

TikTok Resmi Ditutup di AS

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 15:51 WIB

TikTok: Layanan Kami Untuk Sementara Tak Tersedia di AS

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 11:56 WIB

CEO TikTok Ucapkan Terima Kasih kepada Trump

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 11:43 WIB

Larangan TikTok Ditunda, Trump Beri 90 Hari Perpanjangan Waktu

Keuangan Minggu, 19 Jan 2025 | 11:17 WIB

Airlangga Pede Pertumbuhan Ekonomi RI 5,2 Persen di 2025

Ekonomi Jumat, 17 Jan 2025 | 18:08 WIB

Saham China Terkait Aplikasi Xiaohongshu Melonjak

Keuangan Jumat, 17 Jan 2025 | 17:10 WIB
Load More
x|close