Ntvnews.id, Jakarta -Nusantara TV kembali menggelar konferensi Nusantara Sustainability Trend Forum (Nature) 2025 yang berlangsung di Ballroom Nusantara, NT Tower, Jakarta, pada Rabu, 28 Mei 2025. Forum ini secara khusus mengangkat isu krusial mengenai ketahanan pangan dan energi sebagai pilar utama masa depan bangsa.
Presiden Direktur Nusantara TV, Don Bosco Selamun, dalam sambutannya menegaskan bahwa pangan dan energi merupakan isu strategis yang menyangkut keberlangsungan hidup dan kedaulatan negara.
“Forum Nature ini yang kedua untuk NTV. Tahun lalu kita bicara juga, tetapi pada waktu itu kita bicara hidup selaras antara manusia dan alam. Kali ini kita bicara soal pangan dan energi,” ujar Don Bosco.
Lebih lanjut, Don Bosco menyampaikan bahwa secara jurnalistik, isu pangan kerap kali luput dari perhatian publik, kecuali saat terjadi peristiwa ekstrem seperti kelaparan atau kematian akibat kekurangan makanan. Padahal, menurutnya, pangan merupakan isu mendasar yang berdampak langsung terhadap stabilitas sosial, ekonomi, dan politik.
Ia juga memaparkan data yang menunjukkan bahwa Indonesia saat ini berada dalam kategori tingkat kelaparan sedang, menempati peringkat sekitar 60 dari 113 negara. Fakta ini, katanya, menunjukkan bahwa isu pangan sudah bukan lagi sekadar bahan diskusi, melainkan persoalan nyata yang mendesak untuk ditangani secara serius dan strategis.
“Kalau rakyat lapar, negara bisa jatuh,” tegasnya, mengingatkan bahwa sejarah mencatat kejatuhan sebuah bangsa lebih sering disebabkan oleh kelaparan ketimbang perbedaan suku, agama, atau ras.
Don Bosco menekankan bahwa kebutuhan akan pangan dan energi akan terus meningkat seiring pertumbuhan populasi. Oleh karena itu, Indonesia dituntut mampu menjamin ketersediaan dan akses terhadap dua sektor krusial ini secara berkelanjutan demi menjaga ketahanan nasional.
Urgensi inilah yang kemudian menjadi fokus utama dalam penyelenggaraan forum Nature 2025, sebagai ruang kolaboratif untuk mempertemukan gagasan dan solusi dari berbagai pemangku kepentingan dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan dan energi berkelanjutan di Tanah Air.