Solar Academy Indonesia 2025 Resmi Diluncurkan, Tingkatkan Kompetensi SDM Sektor PLTS

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Jun 2025, 17:28
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Xurya Daya Indonesia, Huawei Indonesia, dan JJ-LAPP Cable Indonesia kembali menghadirkan Solar Academy Indonesia 2025 untuk meningkatkan keterampilan SDM di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Xurya Daya Indonesia, Huawei Indonesia, dan JJ-LAPP Cable Indonesia kembali menghadirkan Solar Academy Indonesia 2025 untuk meningkatkan keterampilan SDM di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Ntvnews.id, Jakarta - Xurya Daya Indonesia, Huawei Indonesia, dan JJ-LAPP Cable Indonesia kembali menghadirkan Solar Academy Indonesia 2025 untuk meningkatkan keterampilan SDM di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). 

Program pelatihan intensif ini akan berlangsung pada Juli hingga Agustus 2025 di Huawei ASEAN Academy Engineering Institute.

Peluncuran Solar Academy Indonesia 2025 menjadi respons atas Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034 yang mengedepankan energi surya sebagai tulang punggung transisi energi karena memiliki porsi terbesar dalam bauran energi baru terbarukan, sebesar 17,1 GW.

RUPTL terbaru berpotensi menghadirkan 1,7 juta lapangan pekerjaan, dengan sekitar 760.000 diantaranya merupakan kategori green jobs yang tersebar di berbagai pembangkit listrik berbasis energi bersih.

Baca juga: Pramono Bakal Bangun 4 PLTSA di Jakarta: Tipping Fee Tak Diperlukan Lagi

Koordinator Kelaikan Teknik dan Keselamatan Ketenagalistrikan, Wahyudi Joko Santoso, mengatakan PLTS sendiri diprediksi memberikan peluang lapangan kerja bagi lebih 350.000 pekerja paling tinggi di antara sektor EBT lainnya. 

Pemerintah mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan pelaku usaha dan mitra swasta, khususnya dalam peningkatan keterampilan tenaga kerja di sektor PLTS. 

"Kami menyambut baik peluncuran Solar Academy Indonesia. Kami berharap akademi ini dapat menjadi mitra strategis dalam menyediakan pelatihan yang meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sumber daya manusia (SDM), serta mendorong pengembangan ekosistem energi surya yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Wahyudi di Jakarta, Kamis 19 Juni 2025.

Sementara itu, Vice President of Operations, Xurya Daya Indonesia, Philip Effendy, menambahkan Solar Academy Indonesia merupakan program pelatihan terpadu yang bertujuan meningkatkan keterampilan SDM lokal dalam kategori green jobs, khususnya dalam bidang energi surya. 

"Berkolaborasi dengan Huawei Indonesia dan JJ-LAPP Cable Indonesia sebagai partner teknologi, akademi ini berfokus pada pemahaman praktis dan teknis, seperti best practice pemasangan modul PLTS agar peserta siap terjun langsung ke lapangan," ungkap Philip.

Baca juga: Pramono Masih Tunggu Perpres Prabowo untuk Bangun PLTSA di Jakarta

Total ada enam sesi pelatihan yang berlangsung satu hari penuh setiap minggunya di Huawei ASEAN Academy Engineering Institute. 

Sebagai akademi energi surya pertama dengan kurikulum yang komprehensif, program ini disusun dalam empat kurikulum Utama.

Diantaranya pertama PV System Overview membahas dasar-dasar sistem fotovoltaik (PV), termasuk prinsip kerja solar panel dan komponennya. Kembali ke basic, peserta diingatkan kembali bagaimana energi matahari dikonversi menjadi listrik serta manfaat penggunaannya.

Kedua PV System Design & Installation mempelajari cara merancang sistem PV sesuai kebutuhan daya dan kondisi lokasi. Materi juga mencakup tahapan instalasi yang sesuai standar keselamatan dan efisiensi energi.

Ketiga PV System Monitoring, Operation & Maintenance fokus pada cara memantau performa sistem PV secara real-time dan menjaga kinerjanya tetap optimal. Peserta akan diajarkan mengidentifikasi gangguan umum dan langkah perawatannya.

Keempat ESS System Introduction & Installation memperkenalkan peserta pada sistem penyimpanan energi (Energy Storage System/ESS) dan fungsinya dalam integrasi dengan sistem PV. Pelatihan ini mencakup pemasangan unit ESS dan uji operasionalnya secara praktis.

Pendaftaran Solar Academy Indonesia 2025 akan dibuka mulai 19 Juni hingga 1 Juli 2025. 

x|close