Ntvnews.id, Jakarta - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) menunjuk Hendro Martowardojo sebagai Komisaris Utama dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2024.
RUPS tersebut turut dihadiri perwakilan pemegang saham, termasuk PT Danantara Asset Management (Persero) selaku pemegang saham Seri B dan Kementerian BUMN RI selaku pemegang saham Seri A Dwiwarna.
Selain Hendro Martowardojo, RUPS juga menetapkan sejumlah perubahan dalam susunan pengurus perusahaan.
Perseroan mengangkat Daniel Fitzgerald Liman ditunjuk sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Setia Diarta dan Aryo Haryo Bimo bergabung sebagai Komisaris.
Baca juga: Jenazah Pendaki Asal Brasil yang Terjatuh di Rinjani Akan Diautopsi di Mataram
Direktur Utama Krakatau Steel, Akbar Djohan menjelaskan bahwa pihaknya memiliki visi besar untuk mendorong Indonesia menjadi negara industri maju pada 2045.
"Oleh karena itu, kehadiran negara di sektor-sektor strategis seperti baja tidak terhindarkan. Negara tidak cukup hanya menjadi regulator atau pemberi insentif,” ucapnya, Kamis 26 Juni 2025.
Hendro Martowardojo merupakan kakak dari Agus Martowardojo, mantan Gubernur Bank Indonesia 2013-2018.
Diketahui, Hendro Martowardojo ditunjuk sebagai Presiden Komisaris Independen Bentoel Group melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 16 Agustus 2012.
Gelar Sarjana Ekonomi diperolehnya dari Universitas Indonesia pada 1982 dan Master of Business Administration dalam bidang International Management dari Brussels European University pada 1986.
Baca juga: KEK Sanur Diresmikan, Erick Thohir: Lompatan Besar Layanan Kesehatan Terpadu Kelas Dunia
Beliau memiliki pengalaman kerja selama 30 tahun, baik di perusahaan- perusahaan multinasional, perusahaan nasional dan BUMN, dan telah menduduki posisi senior di berbagai perusahaan seperti Citibank, Grup Director dari PT Maharani Paramitra, Presiden Direktur dari PT Aerowisata yang merupakan anak perusahaan PT Garuda Indonesia dan Presiden Direktur PT Citra Dana Asia (Fund Asia).
Hendro Martowardojo pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris di PT Niaga Sekuritas dan PT Asia Multi Dana dan Presiden Komisaris di PT Resource Alam Indonesia Tbk.