Halloween modern sebenarnya berakar dari festival Samhain, sebuah perayaan bangsa Celtic kuno yang hidup di Irlandia dan Skotlandia. Mereka merayakan akhir musim panen dan pergantian musim menjadi musim dingin pada 31 Oktober, dengan keyakinan bahwa batas antara dunia hidup dan mati menjadi tipis pada malam itu. Festival ini adalah awal mula perayaan Halloween yang kita kenal sekarang.
2. Labu “Jack-O'-Lantern” Awalnya Berasal dari Lobak
Halloween (FreePik)
Simbol labu yang diukir atau jack-o'-lantern memang identik dengan Halloween, tetapi tradisi ini awalnya tidak menggunakan labu. Di Irlandia, orang-orang kuno sebenarnya menggunakan lobak atau bit untuk mengusir roh jahat. Ketika imigran dari Irlandia tiba di Amerika, mereka menemukan labu yang lebih besar dan mudah diukir, sehingga labu pun menjadi simbol Halloween.
3. Warna Halloween Memiliki Makna Simbolis
Warna utama Halloween oranye dan hitam bukan sekadar dekorasi. Warna orange melambangkan musim panen dan daun gugur, sementara warna hitam melambangkan malam dan kematian. Keduanya adalah simbol perubahan alam dari musim panas ke musim dingin.
4. Trick-or-Treating Berasal dari Tradisi Eropa Kuno