Cerita Ibu Penjual Ubi Rebus Bisa Berangkat Umrah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 9 Des 2024, 22:15
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali berangkatkan nasabah PNM Mekaar terbaik untuk menunaikan ibadah umrah. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali berangkatkan nasabah PNM Mekaar terbaik untuk menunaikan ibadah umrah. (DOKUMENTASI)

Ntvnews.id, Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali berangkatkan nasabah PNM Mekaar terbaik untuk menunaikan ibadah umrah. Reward ini diberikan sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih PNM kepada ibu-ibu yang selalu semangat berjuang mengembangkan usaha melalui layanan PNM dan memberikan inspirasi kepada anggota kelompoknya.

Peserta yang diberangkatkan adalah nasabah program PNM Mekaar yang telah menunjukkan keberhasilan dalam mengembangkan usaha, disiplin dalam pengelolaan keuangan, dan kontribusi sosial di kelompok mereka tergabung.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi berterima kasih kepada ibu-ibu pengusaha ultra mikro karena telah memberi dampak luar biasa kepada keluarga prasejahtera lainnya.

“Ibu bukan hanya membantu mengubah kehidupan keluarga ibu tapi juga keluarga teman-teman anggota kelompok dengan menjadi ketua kelompok yang menginspirasi,” ungkapnya dalam Pelepasan Reward Ibadah Umrah Keluarga Besar PT PNM 2024 pada Sabtu (7/12) di Menara PNM.

Arief Mulyadi menambahkan, sejak awal dibentuknya program PNM Mekaar adalah untuk membantu ibu-ibu prasejahtera menuju masyarakat madani atau modern dan mencapai kesejahteraan melalui pemberian modal finansial, intelektual dan sosial.

“PNM ada bukan hanya memberikan modal untuk usaha ibu-ibu tapi sebagai jaringan silaturahmi nasional,” tambahnya.

Salah satu penerima reward umrah yaitu Ibu Yuli dari Mataram, yang bergabung sebagai nasabah sejak program Mekaar dibentuk pada tahun 2016. Sebagai penjual ubi rebus dan sayur mayur, Ia merasa sangat terbantu dengan adanya pinjaman Mekaar karena sebelumnya kesulitan meminjam uang untuk kebutuhan sekolah anaknya.

Halaman
x|close