A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Justin Hubner Gegar Otak, Ini Bahaya dan Cara Penanganannya - Halaman 5 - Ntvnews.id

Justin Hubner Gegar Otak, Ini Bahaya dan Cara Penanganannya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Des 2024, 13:02
Elma Gianinta Ginting
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi sakit kepala Ilustrasi sakit kepala (Pixabay)

Setelah mengalami gegar otak, penting untuk memberi waktu pada otak untuk pulih. Ini berarti menghindari aktivitas fisik yang berat dan istirahat yang cukup. Mengurangi stres dan stimulasi berlebihan juga sangat disarankan.

2.  Konsultasi dengan Dokter

Segera periksakan diri ke dokter atau rumah sakit setelah cedera untuk memastikan diagnosis yang tepat. Pemeriksaan lanjutan, seperti pemindaian CT atau MRI, mungkin diperlukan untuk memeriksa adanya cedera lebih lanjut pada otak.

3. Menghindari Kegiatan yang Memicu Risiko Cedera

Selama proses pemulihan, sangat penting untuk menghindari aktivitas yang berisiko tinggi, seperti olahraga kontak fisik, yang dapat menyebabkan gegar otak berulang.

4. Pemantauan Gejala

Gejala gegar otak bisa berkembang dalam beberapa jam setelah cedera, jadi penting untuk terus memantau kondisi pasien, terutama jika gejala semakin memburuk.

Gegar otak memang bisa dianggap sebagai cedera ringan, namun bahaya yang ditimbulkan bisa sangat serius jika tidak ditangani dengan tepat. Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada terhadap gejala-gejala gegar otak dan segera mencari bantuan medis jika terjadi benturan pada kepala.

Halaman
x|close