Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Legenda lain menyebutkan bahwa Santo Valentine menulis surat terakhirnya kepada seorang wanita yang diduga putri sipir penjara. Dalam surat itu, ia menandatangani dengan kata-kata "From your Valentine," yang hingga kini menjadi frasa ikonik dalam perayaan Hari Valentine.
Hari Valentine mulai dikaitkan dengan cinta romantis pada abad ke-14 di Eropa, terutama berkat karya penyair Inggris Geoffrey Chaucer. Dalam puisinya "Parlement of Foules," Chaucer menulis tentang burung-burung yang memilih pasangannya pada Hari Santo Valentine. Tradisi ini semakin populer di Eropa pada abad pertengahan, ketika pasangan saling bertukar surat cinta dan hadiah sederhana.
Pada abad ke-18, kebiasaan ini berkembang menjadi pemberian bunga, cokelat, dan kartu ucapan, yang dikenal sebagai "valentine." Revolusi industri kemudian membawa perubahan besar dengan produksi massal kartu ucapan, menjadikan Hari Valentine sebagai perayaan komersial.
Kini, Hari Valentine dirayakan di berbagai negara dengan cara yang berbeda-beda. Di Amerika Serikat dan Eropa, pasangan sering bertukar hadiah seperti bunga mawar dan perhiasan. Di Jepang, perempuan memberikan cokelat kepada pria, sementara di Korea Selatan, pasangan merayakan dengan makan malam romantis.
Meski demikian, tidak semua negara merayakan Hari Valentine secara besar-besaran. Beberapa budaya lebih menekankan pada cinta keluarga dan persahabatan daripada hubungan romantis.
Bagi sebagian orang, Hari Valentine adalah momen untuk mengungkapkan rasa cinta kepada orang-orang terdekat. Namun, ada juga yang memandangnya sebagai perayaan yang terlalu komersial. Terlepas dari pandangan tersebut, Hari Valentine mengingatkan kita akan pentingnya cinta dalam kehidupan, baik untuk pasangan, keluarga, maupun sahabat.
Sejarah Hari Valentine adalah perjalanan panjang yang mencakup tradisi pagan, martir Kristen, hingga perayaan cinta modern. Dari ritual purifikasi di Roma kuno hingga pertukaran hadiah di era digital, Hari Valentine terus berevolusi mengikuti zaman. Apapun cara Anda merayakannya, Hari Valentine adalah pengingat bahwa cinta adalah elemen universal yang layak dirayakan.