Ntvnews.id, Jakarta - Kimberly Ryder penuhi panggilan Polres Metro Jakarta Selatan terkait kasus yang dilaporkannya tahun lalu soal penggelapan mobil yang dilakukan oleh mantan suami Edward Akbar.
Sayangnya Edward terlihat tidak hadir dalam pemanggilan tersebut, hingga Kimberly mengajukan persyaratan untuk mantan suaminya jika memang ingin berdamai.
Syarat pertama, Kimberly meminta Edward untuk berkomunikasi dan menghubungi langsung terkait kasus penggelapan mobil dan rumah di Bali.
"Ya kalo potensi damai ya pastinya harus ada komunikasi, apalagi ini bulan yang baik ya kita lihat saja nanti. Sudah terjalin komunikasi kok antara kuasa hukum," tutur Machi Ahmad kuasa hukum Kimberly, 19 Maret 2025.
Tak hanya itu, sebelum keduanya melakukan mediasi Machi menegaskan jika Kimberly dan Edward harus sudah memiliki jalan keluar terkait sengketa mobil dan rumah.
"Alhamdulillah juga sudah beberapa komunikasi dengan baik yang akhirnya ya inilah ada beberapa komunikasi mengenai. Dan alhamdulillah juga dari Polres Jakarta Selatan menyambut baik apalagi ini dibulan puasa untuk menginisiasi memeprtemukan pelapor dan terlapor," sahut Machi.
Mangkir dari pemanggilan pertama, kuasa hukum Kimberly akui akan ada pemanggilan ulang yang dijadwalkan pada Mei mendatang.
"Nanti adanya pemanggilan kembali ya. Dan dari pihak terlapor ini sudah memberikan baru available pada bulan Mei, ya kita tunggu saja dari Polres Jakarta Selatan agar memanggilnya tanggal berapa," pungkasnya.