Ntvnews.id, Jakarta - Pelatih Rajawali Medan, Raoul Miguel Hadinoto, telah resmi mengundurkan diri setelah timnya mengalami sembilan kekalahan beruntun di Indonesian Basketball League (IBL) musim ini. Keputusan ini diumumkan melalui video di akun Instagram resmi klub pada Rabu, di mana manajemen Rajawali Medan menyampaikan terima kasih atas dedikasi Hadinoto dalam membangun tim kebanggaan kota Medan tersebut.
Karier Hadinoto bersama Rajawali Medan dimulai pada musim 2024, menggantikan almarhum Andre Yuwadi yang meninggal dunia sebelum kompetisi dimulai. Pada musim perdananya, Hadinoto berhasil membawa tim meraih 10 kemenangan dari 26 pertandingan di babak reguler, nyaris mengantarkan Rajawali ke babak playoff dengan finis di peringkat kesembilan, hanya terpaut satu kemenangan dari zona playoff.
Namun, musim keduanya tidak berjalan sesuai harapan. Upaya Hadinoto membangun tim dengan pemain-pemain muda menghadapi berbagai kendala, mulai dari absennya pemain andalan Quintin Dove yang harus menyelesaikan hukuman dari musim sebelumnya, hingga cedera yang dialami Christopher Seeley. Selain itu, pemain pengganti Tyrell Corbin belum bisa dimainkan sejak bergabung pada pekan kelima.
Baca juga: Pelatih Puji Konsistensi Dewa United Saat Kalahkan Satria Muda
Rentetan hasil buruk ini membuat Rajawali Medan terpuruk di dasar klasemen dengan sembilan poin. Situasi ini memaksa manajemen klub untuk mengambil langkah tegas dengan mengganti posisi pelatih kepala. Hingga saat ini, belum ada pengumuman resmi mengenai siapa yang akan menggantikan Hadinoto sebagai pelatih baru Rajawali Medan.
Performa Rajawali Medan di awal musim ini memang mengecewakan, termasuk kekalahan di kandang sendiri pada hari pertama IBL 2025 melawan Bali United Basketball Club dengan skor 76-87. Kekalahan ini menjadi salah satu dari tiga kekalahan tim tuan rumah pada hari pembukaan liga tersebut.
Dengan mundurnya Hadinoto, Rajawali Medan diharapkan dapat segera menemukan pelatih baru yang mampu mengangkat performa tim dan keluar dari keterpurukan di sisa musim IBL 2025.
(Sumber: Antara)