“Yang kedua saya tahu Anda sampaikan fasilitasi menjumpai DPR, DPD, kenyataan wali kota saja langsung ke menteri tak ke DPR,” ujarnya.
Edy melanjutkan bahwa dirinya sering datang ke DPR RI, khususnya ke komisi V dan II, untuk berkoordinasi dan menanyakan potensi yang ada. Ia menegaskan bahwa ia tidak langsung mendatangi menteri tanpa melalui jalur yang seharusnya.
Baca Juga: Bobby Nasution Ngaku Kena Prank Gara-gara Ikuti Arahan Edy Rahmayadi soal TPA Regional di Sumut
Edy tidak menyebut nama menteri yang dimaksud, namun baginya, langkah yang diambil Bobby seharusnya dihindari.
“Bupati dan wali kota harus melalui gubernur karena gubernur perwakilan di pusat itu ada UU-nya," kata dia.
"Baik Pak Edy kalau tadi Pak Edy, saya wali kota langsung ke menteri mohon maaf, saya melangkahi," kata dia.
Namun, Bobby kemudian menambahkan, “Tapi mohon maaf seingat saya Bapak pernah minta tolong saya ketemu menteri. Waktu saya jadi wali kota, mohon maaf sekali lagi. Karena memang bapak anggap tadi efektif kenapa harus minta tolong wali kota,” katanya.