Sedangkan pada aspek ekstensifikasi, Kementan menargetkan penambahan luas sawah melalui pencetakan sawah baru di area yang sudah memiliki jaringan irigasi, yakni seluas 99.760 hektar, serta 5.956 hektar di wilayah yang akan dibangun jaringan irigasinya.
Selain itu, pencetakan sawah baru juga akan dilakukan di area lain seluas 500.000 hektar. Sama halnya dengan intensifikasi, ekstensifikasi ini juga akan didukung oleh penyediaan sarana produksi pertanian yang memadai.
Melalui sinergi ini, diharapkan dapat tercapai peningkatan indeks pertanaman, yang akan mempercepat terwujudnya swasembada pangan di Indonesia.
"Ini target kita, ini sasaran kita, jadi jelas dan target berikutnya adalah meningkatkan indeks pertanaman, tanam 1 kali menjadi 2 kali, 2 kali menjadi 3 kali. Ini akan meningkatkan produksi cepat untuk sektor pangan, khususnya padi," ujar Amran.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Pertanian telah mencapai kesepakatan untuk melaksanakan program bersama dalam sektor pangan.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, menyatakan bahwa pihaknya akan memulai pelaksanaan program ini di 12 provinsi. Beberapa tugas yang akan dijalankan oleh Kementerian PU antara lain memastikan ketersediaan pasokan air untuk irigasi, serta mengoptimalkan pengelolaan dan operasional bendungan-bendungan yang telah dibangun sebelumnya.