“Korban kebetulan dari Geng Tanggul Pojok yang terlibat dalam tawuran antara dua kelompok gengster ini. Ketika anggota polisi tiba, mereka mencoba melerai, tetapi justru diserang, sehingga dilakukan tindakan tegas (penembakan),” ujar Irwan kepada wartawan di Polrestabes Semarang, Senin, 25 November 2024.
Siswa SMK 4 Semarang Diduga Tewas Ditembak Oknum Polisi (Instagram @lambe_turah)
Dari sejumlah aksi tawuran yang terjadi pada hari itu, kepolisian telah menetapkan 12 anak sebagai tersangka, empat di antaranya terkait dengan tawuran yang melibatkan korban.
“Penanganan terhadap ketiga peristiwa ini sedang kami dalami dan ungkap siapa saja yang terlibat,” katanya.
Baca Juga: Tawuran Kembali Pecah di Jakarta Timur, Panah Sampai Celurit Jadi Senjata
Lebih lanjut, Irwan menegaskan bahwa penanganan kasus ini dilakukan secara tertutup atas permintaan keluarga korban.
“Menurut permintaan keluarga korban, mereka tidak ingin peristiwa ini diekspos. Kami memahami bahwa mereka sedang berduka, oleh karena itu kami meminta agar rilis ini ditunda sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut di Semarang Utara,” ujarnya.