Hingga kini, polisi telah memeriksa 17 saksi terkait insiden tersebut. Irwan juga menyampaikan bahwa empat orang pelaku tawuran dari kedua kelompok yang terlibat sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Sebelumnya, seorang siswa kelas XI SMKN 4 Kota Semarang, yang berinisial GRO, dilaporkan meninggal dunia akibat luka tembak yang dideritanya. Warga Kembangarum, Kota Semarang, tersebut telah dimakamkan di Sragen pada Minggu siang.
Polisi menduga bahwa korban terlibat dalam tawuran antargangster yang terjadi di kawasan Simongan, Semarang Barat.
(Sumber: Antara)