A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Hamas Sebut Israel Tetapkan Syarat Baru dan Tunda Kesepakatan Gencatan Senjata - Ntvnews.id

Hamas Sebut Israel Tetapkan Syarat Baru dan Tunda Kesepakatan Gencatan Senjata

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Des 2024, 12:28
Muhammad Hafiz
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Asap mengepul menyusul serangan Israel di Jalur Gaza, terlihat dari perbatasan selatan Israel dengan Jalur Gaza pada 22 Desember 2024. Asap mengepul menyusul serangan Israel di Jalur Gaza, terlihat dari perbatasan selatan Israel dengan Jalur Gaza pada 22 Desember 2024. (ANtara)

Ntvnews.id, GazaIsrael mengeluarkan sejumlah syarat baru terkait penarikan pasukan dari Gaza, pelaksanaan gencatan senjata, pertukaran tawanan, serta pemulangan warga Palestina yang mengungsi.

Menurut Hamas pada Rabu, 25 Desember 2024, kondisi baru ini menyebabkan tertundanya kesepakatan yang sebelumnya hampir tercapai.

Baca juga: Tentara Israel Ungkap Serang Sekolah Gaza untuk Singkirkan Hamas

"Gencatan senjata dan negosiasi pertukaran tawanan sedang berlangsung di Doha dengan mediasi Qatar dan Mesir yang dilakukan secara serius," ungkap Hamas dalam pernyataan resmi mereka. Kelompok tersebut juga menyebut telah menunjukkan tanggung jawab serta fleksibilitas dalam negosiasi ini.

Media Israel dan Palestina melaporkan bahwa proses yang dimediasi oleh Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat (AS) menunjukkan kemajuan. Namun, terobosan dalam perundingan masih sulit untuk diwujudkan.

Konflik ini bermula ketika Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Hamas di Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan Hamas di wilayah perbatasan Israel selatan pada 7 Oktober 2023. Insiden tersebut mengakibatkan sekitar 1.200 orang tewas dan 250 lainnya menjadi sandera.

Sementara itu, menurut otoritas kesehatan di Gaza, jumlah korban jiwa warga Palestina akibat serangan Israel yang masih berlangsung telah mencapai 45.361 orang per Rabu (25/12).

Halaman

TERKINI

Load More
x|close