KPK: Kami Geledah Rumah Hasto, Bukan Dramatisasi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Jan 2025, 11:07
Akbar Mubarok
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu. Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu. ((Antara))

"Kami dalam rangka mencari atau memanggil seseorang, misalkan memanggil si A atau si B, itu dalam bukan dalam rangka mendramatisir [mendramatisasi], tetapi kami membutuhkan keterangannya untuk membuktikan atau melengkapi unsur-unsur pasal yang dipersangkakan kepadanya," tutur dia.

Baca Juga : Muncul di Kantor DPP PDIP, Hasto Akan Lari Sebelum Diperiksa KPK

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Reformasi Hukum, Ronny Talapessy, sebelumnya menyatakan bahwa tidak ditemukan bukti signifikan terkait perkara tersebut setelah KPK menggeledah kediaman Hasto.

Ia menjelaskan bahwa KPK melakukan penggeledahan di dua lokasi, yakni di kawasan Bekasi dan Kebagusan. Di Bekasi, barang yang disita adalah sebuah USB (penyimpanan data) dan satu buku catatan milik Kusnadi. Sementara itu, di Kebagusan, tidak ada barang yang disita.

"Kami berharap KPK bekerja secara profesional, tidak menonjolkan aspek kontroversi dan dramatisasi secara berlebihan terhadap publik," kata Ronny.

Sebelumnya, pada 7 Januari, tim penyidik KPK menggeledah rumah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat. Penggeledahan tersebut berlangsung sekitar empat jam.

Baca Juga : Hasto Siap Datangi KPK Buat Diperiksa pada 13 Januari

Halaman
x|close