Namun, dengan kebijakan pembatasan kuota pelayanan, banyak warga yang akhirnya harus berjuang keras demi mendapatkan kembali hak mereka.
Dalam unggahan video yang beredar juga, sejumlah emak-emak terlihat membawa tikar dan selimut seadanya untuk menginap di depan gerbang Lottemart.
Mereka berharap bisa menjadi bagian dari 50 orang yang beruntung mendapat layanan keesokan harinya. Tidak sedikit yang datang bersama anak-anak mereka, meski suhu malam cukup dingin.
Di sisi lain, pemerintah Kabupaten Bekasi sampai saat ini belum memberikan pernyataan resmi untuk menanggapi kejadian tersebut.