Ntvnews.id, Jakarta - Mark Zuckerberg baru saja mengumumkan langkah besar yang mengejutkan banyak pihak. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal di Meta.

Dari total 72.000 pekerja yang ada di perusahaan, sekitar 3.600 orang akan terdampak. Keputusan ini tentunya bukan tanpa alasan dan menjadi bagian dari strategi besar untuk meningkatkan standar kinerja perusahaan.

Baca Juga: Wow! Meta AI WhatsApp Ternyata Bisa Hasilkan Uang Secara Cepat, Begini 5 Caranya

Menurut memo internal yang dikeluarkan oleh Zuckerberg, keputusan ini diambil untuk menggantikan staf yang dinilai kurang sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan tahun ini.

Meta akan lebih tegas terhadap karyawan yang dianggap memiliki kinerja rendah, sebuah langkah yang mencerminkan ambisi perusahaan untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan tantangan yang ada di industri teknologi yang semakin kompetitif.

Foto CEO Meta Mark Zuckerberg bersama istrinya Priscilla Chan yang diunggah di Instagram. (Akun Instagram @zuck)

Meskipun langkah PHK ini terdengar drastis, Zuckerberg menegaskan bahwa posisi yang kosong akibat pemecatan ini akan segera diisi dengan talenta baru yang lebih sesuai dengan visi perusahaan.

Hal ini menunjukkan bahwa Meta berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat tim mereka, meski harus melewati proses penyaringan yang lebih ketat.