Pemerintah Mau Pulangkan Dalang Bom Bali, Hambali dari Penjara Guantanamo

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Jan 2025, 17:12
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra (NTVnews.id/Deddy Setawan)

Yusril menyebut pemerintah akan membahas wacana ini dengan Presiden Prabowo Subianto dan pihak Amerika Serikat.

Namun, ia menyoroti dilema yurisdiksi di Guantanamo, yang secara geografis berada di Kuba tetapi dikelola oleh otoritas Amerika Serikat.

"Sekarang kan juga kami masih belum tahu kewenangan siapa, Amerika Serikat atau Kuba? Karena wilayahnya (Guantanamo) ada di Kuba; dan sampai hari ini dia sudah ditahan cukup lama di Guantanamo, tanpa diadili," kata Yusril.

Selain Hambali, pemerintah juga tengah memantau kasus-kasus WNI yang dijatuhi hukuman mati di negara lain, termasuk 54 WNI di Malaysia dan sejumlah lainnya di Arab Saudi.

"Di Malaysia ada sekitar 54 orang Indonesia yang dipidana mati yang belum dieksekusi. Di Arab Saudi ada beberapa. Mudah-mudahan setelah kita berbaik-baik dengan yang lain, Pemerintah Malaysia maupun Pemerintah Arab Saudi juga bisa kita ajak negosiasi untuk menyelesaikan kasus-kasus warga negara kita di luar negeri," ujarnya.

Halaman
x|close