Momen Pendaki Bertemu Kelinci Sumatera yang Masuk Dalam Spesies Langka

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Jan 2025, 14:35
Adiansyah
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Kelinci Sumatera (Nesolagus netscheri) Kelinci Sumatera (Nesolagus netscheri) (Wikipedia)

Penelitian pertama mengenai spesies ini dilakukan pada tahun 1880 berdasarkan spesimen yang dikumpulkan dari Sumatera Barat oleh E. Netscher. Antara tahun 1880 hingga 1916, beberapa individu kelinci ini berhasil didokumentasikan di berbagai titik di Bukit Barisan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kultur Domestik (@kulturdomestik)

Bahkan, pada awal 1900-an, spesies ini ditemukan di Sumatera Selatan dan Bengkulu. Namun, setelah lebih dari enam dekade tanpa ada laporan baru, pada tahun 1972 kelinci ini kembali terdeteksi di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh.

Kelinci Sumatera memiliki pola hidup yang sangat tertutup dan lebih aktif di malam hari. Habitatnya yang berada di kawasan hutan lebat dan sulit dijangkau juga menjadi alasan utama mengapa spesies ini jarang terlihat.

Penemuan kelinci Sumatera oleh para pendaki menjadi momen yang sangat berharga. Dokumentasi mengenai spesies ini sangat terbatas, sehingga setiap pertemuan dengan hewan ini memberikan wawasan baru bagi dunia konservasi. 

Halaman
x|close