Rano Karno Buka Bazar Produk Kreatif, Dukung Ekosistem Kewirausahaan Pelaku UMKM di Jakarta

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Feb 2025, 20:00
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Rano Karno Rano Karno (Pemprov DKI/ NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Jakarta semakin menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, secara resmi membuka acara Bazar Produk Kreatif Menyongsong 5 Abad Kota Jakarta yang berlangsung di Ruang Serbaguna M.H. Thamrin, Grha Ali Sadikin, Balai Kota DKI Jakarta, pada Senin, 24 Februari 2025.

Acara ini diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta sebagai upaya memperkenalkan serta memperluas akses pasar bagi produk-produk kreatif UMKM lokal.

Dalam sambutannya, Rano Karno menegaskan bahwa sektor UMKM memiliki peran krusial dalam perekonomian Jakarta. Tidak hanya menciptakan lapangan pekerjaan, UMKM juga berkontribusi besar dalam menjaga stabilitas sektor riil. Oleh karena itu, pemerintah daerah terus berupaya menciptakan ekosistem kewirausahaan yang mendukung inovasi dan kreativitas pelaku usaha.

Rano Karno <b>(Pemprov DKI/ NTVNews.id)</b> Rano Karno (Pemprov DKI/ NTVNews.id)

"Bazar hari ini adalah salah satu bentuk komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam mendukung pelaku usaha memperkenalkan produk kreatif UMKM. Selain itu, kegiatan ini dapat memperluas akses pasar dan membuka peluang usaha bagi para pelaku UMKM di tingkat lokal maupun global," kata Rano.

Selain sebagai ajang promosi, bazar ini juga diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk mendorong program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) serta Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) agar semakin banyak produk lokal yang mendominasi pasar nasional dan internasional.

Lebih lanjut, Rano Karno juga menekankan pentingnya kemudahan akses permodalan serta pelatihan kewirausahaan bagi pelaku UMKM agar mereka lebih siap menghadapi persaingan di era digital.

Ia bahkan mengusulkan pendirian pusat oleh-oleh khas Jakarta agar wisatawan domestik maupun mancanegara lebih mudah menemukan produk unggulan dari Jakarta.

"Jakarta ini belum punya pusat oleh-oleh. Kalau punya pusat oleh-oleh bagus itu. Kalau sekarang ongol-ongol ada di mana, kue serabi ada di mana. Adanya pusat oleh-oleh juga bagian dari pelayanan kepada masyarakat. Nanti kita lihat apakah bisa di Pasar Baru, nanti kita branding," imbuhnya.

Rano Karno <b>(Pemprov DKI/ NTVNews.id)</b> Rano Karno (Pemprov DKI/ NTVNews.id)

Bazar yang berlangsung selama empat hari, dari 24 hingga 27 Februari 2025, ini diikuti oleh berbagai pelaku UMKM binaan Jakarta Entrepreneur.

Terdapat 27 peserta dari kategori makanan, dua peserta kategori minuman, lima peserta kategori fesyen, serta tiga peserta kategori kerajinan yang berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) DKI Jakarta.

Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi UMKM untuk memperkenalkan produk mereka, tetapi juga membangun jejaring bisnis yang lebih luas.

Pameran ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk Koperasi Pegawai Pemerintah Daerah (KPPD) DKI Jakarta, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta Bank DKI Jakarta, guna memperkuat ekosistem kewirausahaan di Jakarta.

"Pameran ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemasaran produk dan memperluas jejaring Jakarta Entrepreneur, serta mendorong promosi dan pemasaran produk-produk UMKM. Sehingga harapannya, produk-produk Jakarta Entrepreneur dapat dikenal dan dipasarkan, terutama menghasilkan omset bagi UMKM Jakarta Entrepreneur," imbuh Elisabeth.

x|close