Ilustrasi penganiayaan.
Ntvnews.id, Jakarta - Dua montir berinisial B dan MB diduga mengeroyok seorang pria berinisial MU setelah korban memprotes kondisi sepeda motornya yang tak kunjung diperbaiki di sebuah bengkel di Jakarta Utara.
"Kejadian ini berlangsung pada Minggu, 2 Maret 2025, pukul 13.00 WIB di Jalan Pembangunan 3, RT 006/009, Rawabadak Utara, Koja, Jakarta Utara," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya di Jakarta, Senin 3 Maret 2025.
Baca Juga : KPPPA Serukan Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Anak Tiri oleh ASN Sumut
Ade Ary menjelaskan bahwa pengeroyokan terjadi setelah korban dan para pelaku terlibat cekcok. MU tidak puas dengan hasil servis motornya karena kendaraan tersebut kembali bermasalah kurang dari satu hari setelah diperbaiki.
"Korban awalnya protes, dan berdasarkan kesepakatan, jika motor kembali bermasalah dalam waktu dekat, korban dipersilakan datang lagi untuk servis ulang," ungkap Ade Ary.
Baca Juga : Penganiayaan Bocah 10 Tahun di Nias Selatan hingga Patah Tulang Kaki, Tante Korban Ditetapkan Tersangka
Namun, situasi berubah ketika terduga pelaku B emosi dan memukul wajah korban berulang kali. Pelaku lainnya, MB, diduga mencekik leher korban, menariknya ke tembok, lalu bersama-sama melakukan pemukulan.
Akibat pengeroyokan ini, MU mengalami luka pendarahan di hidung, lebam di wajah, luka cakar di tangan kanan, serta nyeri di sekujur tubuhnya. "Korban pun melaporkan kejadian ini ke Polres Jakarta Utara," tutup Ade Ary. (Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
