Ntvnews.id, Jakarta - Dunia berduka. Kabar wafatnya Paus Fransiskus pada usia 88 tahun menggetarkan hati umat Katolik di seluruh dunia. Ucapan belasungkawa pun datang dari berbagai tokoh, termasuk Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo.
Pramono menyampaikan rasa kehilangan yang sangat mendalam atas kepergian pemimpin spiritual umat Katolik tersebut.
“Duka cita yang mendalam dan turut berbela sungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus,” kata Pramono, Senin, 21 April 2025.
Lebih lanjut, Pramono menegaskan bahwa sosok Paus Fransiskus akan selalu dikenang sebagai pemimpin religius yang rendah hati dan penuh cinta kasih. Ia pun berharap seluruh umat Katolik diberi ketabahan dalam menghadapi masa duka ini.
Paus Fransiskus pada Rabu (1/1/2025) mendesak para pemimpin dunia untuk membatalkan utang negara-negara miskin, menurut laporan dari kantor berita resmi Vatikan. (Antara)
"Kepemimpinan beliau yang penuh kasih, keberanian dan pengabdian kepada umat, akan selalu dikenang. Semoga para umat diberi kekuatan dalam masa berduka ini," ungkapnya.
Kabar wafatnya Paus Fransiskus dikonfirmasi langsung oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Vatikan, dalam pernyataan yang dirilis pada pukul 09.45 waktu setempat.
"Pukul 07.35 pagi ini, Uskup Roma, Paus Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya," katanya.