Ntvnews.id, Jakarta - Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan keji terhadap seorang penjaga vila di kawasan Sesetan, Denpasar Selatan. Korban, Ade Adriansah (54), ditemukan dalam kondisi mengenaskan di rumah tempat ia bekerja, memicu penyelidikan intensif dari pihak kepolisian.
Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Bali, Satreskrim Polresta Denpasar, dan Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan berhasil meringkus dua tersangka yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan. Penangkapan dilakukan pada Senin, 26 Mei 2025 di wilayah Pulau Jawa.
“Terkait pembunuhan di Denpasar Selatan, dua terduga pelaku sudah kami amankan di Jawa,” ujar Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Ariasandy, saat dikonfirmasi di Denpasar, dilansir Antara pada Jumat, 30 Mei 2025.
Pelaku yang diamankan tersebut berinisial MBW yang mengaku ingin menghabisi nyawa korban karena tidak menepati janjinya untuk memberikan uang kepadanya. Bukan hanya itu, MBW juga mengetahui bahwa korban Ade sudah memiliki pria lain, sehingga dirinya cemburu.
Baca Juga: Dosen di Mataram Tersangka Pelecehan Sesama Jenis Terancam 12 Tahun Penjara
garis polisi (dokumen)
Sementara itu, pelaku lain berinisial DAR yang merupakan adik sepupu MBW. DAR hanya disuruh untuk membantu MBW melakukan niat membunuh korban. DAR menyetujui karena dijanjikan uang banyak setelah membunuh korban yang disebut orang kaya.
Peristiwa tragis ini bermula saat korban ditemukan dalam kondisi terbakar dan bersimbah darah di kamar mandi rumah Jalan Gurita IV, Sesetan. Menurut hasil olah tempat kejadian perkara, tubuh korban terbakar dan tertindih kayu hangus, dengan luka parah di bagian kepala dan leher.
“Tubuhnya terbakar ditimpa sepotong kayu yang sudah terbakar, terdapat beberapa luka pada kepala, pelipis dan terdapat luka tusuk di leher,” ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi.
Penemuan mayat Ade bermula dari laporan seorang perempuan berinisial MN (36), yang diminta oleh pemilik vila, seorang warga asing, untuk memeriksa keberadaan penjaga rumah tersebut setelah tidak merespons panggilan telepon sejak pagi.
Baca Juga: Beredar Video Wikwik Sesama Jenis Diduga Pengajar Poltekkes Padang
MN yang datang sekitar pukul 20.00 Wita menemukan gerbang rumah terkunci dan tak mendapat respons dari dalam. Ia pun memanjat pagar bersama dua rekannya dan berhasil masuk ke dalam rumah. Mereka lalu menemukan kamar mandi korban mengeluarkan asap.
Saat pintu dibuka, korban ditemukan dalam kondisi telungkup, tubuhnya terbakar, dan di atas pahanya tergeletak sepotong kayu. Pihak kepolisian dan petugas BPBD Kota Denpasar segera mengevakuasi jasad korban ke RSUP Prof. Ngoerah Denpasar untuk proses autopsi.
Pengungkapan cepat kasus ini menjadi bukti kesigapan aparat dalam menangani kejahatan berat di wilayah hukum Bali. Polisi masih mendalami motif di balik pembunuhan yang disebut-sebut dilakukan dengan cara yang sangat kejam.