Israel Beri ‘Kode’ AS Bakal Ikut dalam Perang Lawan Iran

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Jun 2025, 06:45
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Arsip Foto - Rabu, 8 Januari 2020 Bendera Iran yang berada di markas besar PBB di  New York, AS. Arsip Foto - Rabu, 8 Januari 2020 Bendera Iran yang berada di markas besar PBB di New York, AS. ((Antara) )

Ntvnews.id, Tel Aviv - Pemerintah Israel dilaporkan tengah mendorong keterlibatan langsung militer Amerika Serikat dalam operasi militer yang sedang berlangsung terhadap Iran, demikian menurut sejumlah media lokal.

Seorang pejabat tinggi Israel yang tidak diungkap identitasnya mengungkapkan kepada penyiar publik KAN bahwa berdasarkan evaluasi internal, Presiden AS Donald Trump kemungkinan besar akan memberikan persetujuan bagi keterlibatan pasukan Amerika.

“Trump ingin dikenang sebagai aktor utama, bukan sebagai penonton dalam konflik ini,” kata pejabat tersebut sebagaimana dikutip dari Anadolu, Kamis, 19 Juni 2025.

Sumber itu menambahkan bahwa Israel tidak akan mampu menghancurkan fasilitas nuklir Iran di Fordow tanpa dukungan militer AS. Fordow merupakan salah satu lokasi nuklir paling terlindungi milik Iran, yang dibangun jauh di dalam pegunungan dan menjadi sasaran penting bagi militer Israel.

Baca Juga: Menperin Ingatkan Industri Dalam Negeri Bersiap Hadapi Dampak Perang Iran-Israel

Channel 13 Israel melaporkan bahwa sikap Trump yang belakangan ini berubah dinilai sebagai pertanda bahwa Amerika bisa saja ikut terlibat langsung. Dalam laporan itu disebutkan bahwa Israel telah menetapkan Fordow sebagai target prioritas dan saat ini tengah mempersiapkan waktu eksekusi serangan tersebut.

Namun demikian, sejumlah pejabat Israel mengakui bahwa tanpa teknologi dan kapabilitas militer Amerika Serikat, efektivitas serangan mereka akan sangat terbatas. Harian Israel Hayom menyebut bahwa hanya AS yang memiliki pesawat pembom siluman B-2, satu-satunya jet tempur yang sanggup menghancurkan instalasi bawah tanah seperti Fordow, yang dibangun 90 meter di bawah permukaan tanah.

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, dalam pertemuan keamanan pada Selasa menyatakan bahwa komunikasi intensif terus berlangsung antara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Menteri Urusan Strategis Ron Dermer, dan Presiden Trump.

Baca Juga: Trump Minta Iran Nyerah, Ali Khamenei Serukan Perang!

Sementara itu, Netanyahu dalam pernyataan terpisah menegaskan bahwa Iran saat ini menjadi ancaman utama. “Ini adalah pertarungan hidup dan mati,” ujarnya, sambil menambahkan bahwa kawasan Timur Tengah akan menghadapi situasi baru yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Ketegangan antara Israel dan Iran meningkat drastis sejak Jumat lalu, setelah Israel meluncurkan serangan udara terkoordinasi ke berbagai sasaran militer dan nuklir di Iran. Serangan tersebut dibalas oleh Teheran dengan rentetan rudal yang diarahkan ke wilayah Israel.

Pemerintah Israel menyebut sedikitnya 24 warganya meninggal dunia dan ratusan lainnya terluka akibat serangan balasan dari Iran. Sementara itu, otoritas Iran menyatakan lebih dari 224 warga mereka tewas dan lebih dari 1.000 lainnya luka-luka akibat serangan militer Israel.

x|close