Tim SAR Masih Berupaya Evakuasi Pendaki Brasil yang Terjatuh di Jurang Gunung Rinjani

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Jun 2025, 14:03
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Tim SAR Gabungan masih melanjutkan proses evakuasi terhadap seorang pendaki asal Brasil Tim SAR Gabungan masih melanjutkan proses evakuasi terhadap seorang pendaki asal Brasil (SAR Mataram)

Ntvnews.id, Mataram - Hingga Senin, 23 Juni 2025, Tim SAR Gabungan masih melanjutkan proses evakuasi terhadap seorang pendaki asal Brasil berinisial JDSP (27), yang dilaporkan jatuh ke jurang menuju Danau Segara Anak di sekitar kawasan Cemara Nunggal, Gunung Rinjani. Kejadian nahas ini terjadi pada Sabtu pagi, 21 Juni 2025, saat korban tengah dalam perjalanan menuju puncak gunung.

Setelah menerima laporan dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Kantor SAR Mataram segera mengerahkan puluhan personel ke lokasi untuk melakukan operasi penyelamatan.

"Personel yang diberangkatkan ke lokasi dari Pos SAR Kayangan dan Kantor SAR Mataram, dengan membawa berbagai peralatan SAR," ujar I Kadek Agus Ariawan, Koordinator lapangan tim rescue dari Kantor SAR Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Juga: Heboh Kabar WNA Kibarkan Bendera Israel di Puncak Rinjani, Pengelola: Nggak Ada!

Menurut Agus, peralatan yang dikerahkan dalam misi ini mencakup perlengkapan mountaineering yang disesuaikan dengan medan terjal, alat evakuasi, drone untuk pemantauan dari udara, alat komunikasi, perlengkapan medis, serta kendaraan operasional dan logistik pendukung lainnya.

Upaya evakuasi ini melibatkan kolaborasi lintas instansi, antara lain Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), TNI, Polri, BPBD Lombok Timur, Unit SAR Lombok Timur, Emergency Medical and Health Center (EMHC), Dinas Pemadam Kebakaran, para relawan dari komunitas Rinjani, porter, serta unsur-unsur pendukung lainnya.

Medan yang ekstrem dan sulit diakses menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi ini. Seluruh tim yang terlibat terus melakukan koordinasi intensif guna memastikan keselamatan dan kelancaran operasi pencarian dan penyelamatan.

x|close