Ntvnews.id, Jakarta - Juru Bicara Presiden sekaligus Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, memaparkan isi rapat Presiden Prabowo Subianto bersama seluruh menteri dalam Kabinet Merah Putih mengenai Danantara.
Rapat tertutup yang digelar pada Senin, 20 Juni 2025, itu dimanfaatkan oleh Presiden untuk mengulas serta menilai secara rinci program-program dari masing-masing menteri, khususnya yang memiliki kaitan erat dengan Danantara.
“Jadi, memang di situ Bapak Presiden me-review (meninjau) semua program-program kita, satu menteri, per menteri dibahas terutama program-program prioritas,” ujar Prasetyo saat menjawab pertanyaan wartawan di sela kegiatannya di Jakarta, Selasa, 1 Juli 2025.
Lebih lanjut, Prasetyo menyampaikan bahwa Presiden telah memberikan instruksi kepada seluruh menteri agar tetap menyampaikan laporan terkini tentang pelaksanaan program kementerian mereka masing-masing, meskipun Presiden dijadwalkan akan melakukan kunjungan luar negeri ke beberapa negara seperti Arab Saudi dan Brazil selama dua minggu ke depan.
Baca Juga: Prasetyo Hadi Ungkap Pesan Megawati untuk Presiden Prabowo
“Beliau (Presiden, red.) ingin mendapatkan update dan memastikan bahwa terus berjalan, progress dari seluruh program-program kita,” tambahnya.
Rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo untuk membahas Danantara ini hanya dihadiri oleh para menteri Kabinet Merah Putih tanpa kehadiran para wakil menteri.
Sebelumnya pada hari yang sama, Presiden Prabowo dan jajaran menteri menghadiri acara syukuran peresmian Wisma Danantara yang berlokasi di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta.
Dalam sambutannya, Presiden menggambarkan Wisma Danantara sebagai “rumah besar” untuk pengelolaan investasi negara.
Baca Juga: Kalah Telak Pilbup Pemalang, Vicky Prasetyo Langsung Minta Maaf ke Ibunya
Kegiatan syukuran tersebut diawali dengan paparan laporan dari CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani, dan dilanjutkan dengan prosesi pemotongan tumpeng oleh Presiden Prabowo.
“Pemotongan tumpeng dilakukan sebagai bentuk syukur menandai babak baru kiprah Danantara Indonesia sebagai Lembaga Pengelola Investasi Negara yang saat ini mengelola aset lebih dari USD 1 triliun,” ucap Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy, yang turut hadir mendampingi Presiden dalam acara tersebut.
Potongan tumpeng pertama diberikan langsung oleh Presiden Prabowo kepada Rosan.
Setelah rangkaian acara syukuran selesai, Presiden segera memimpin rapat terbatas bersama pimpinan Danantara dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih. Sekretaris Kabinet Teddy juga hadir dalam rapat tersebut.