Ntvnews.id, Jakarta - Partai Demokrat menyelenggarakan kegiatan retret kader di Pacitan, Jawa Timur, yang dijadikan sebagai ajang refleksi, peninjauan ulang, serta penyegaran kembali semangat politik partai, termasuk bagian dari langkah awal persiapan menghadapi Pemilu Legislatif dan Pilpres 2029.
“Kita tahu bahwa ini adalah babak baru bagi Indonesia setelah kita sukses berada dalam pemerintahan, setelah memenangkan Pemilihan Presiden 2024 lalu maka mari kita jadikan tahun ini dan tahun-tahun berikutnya sebagai fase kebangkitan baru bagi Partai Demokrat, setelah satu dekade berada di luar pemerintahan,” ujar Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu, 9 Juli 2025.
Kepada para peserta retret, AHY menegaskan pentingnya memiliki visi jangka panjang dalam merancang masa depan bangsa dan partai.
Baca Juga: Dukung Iran-Israel Damai, Demokrat Nilai Bukan Zamannya Selesaikan Konflik dengan Perang
Ia juga menyoroti perlunya kader Demokrat untuk aktif mendukung serta menyebarluaskan program-program strategis Presiden Prabowo Subianto kepada masyarakat.
“Kita perlu membayangkan perjalanan partai ini 10 hingga 20 tahun ke depan. Kita juga membayangkan arah perjalanan bangsa menuju 2045, sebagaimana sering kita glorifikasi,” kata AHY.
Ia menilai bahwa dalam menghadapi tantangan masa depan, introspeksi sangat dibutuhkan.
“Retret ini menjadi ruang kontemplasi, ruang evaluasi, agar Partai Demokrat senantiasa relevan dengan dinamika zaman. Ia harus terus berdiri tegak, berjuang dengan hati nurani, dan menjadi kekuatan politik yang mengedepankan kepentingan bangsa di atas segalanya,” lanjutnya.
AHY juga mengajak seluruh kader menyamakan pandangan dan visi partai. Ia menegaskan bahwa Demokrat harus tetap berpegang pada jati diri sebagai partai nasionalis-religius, partai tengah, dan partai yang menjunjung kesantunan serta ketegasan.
Baca Juga: Partai Demokrat Usung Lee Jae-myung jadi Calon Presiden Korsel
Di momen tersebut, AHY turut menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pendiri sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.
“Kami bersyukur dan berterima kasih atas keikhlasan dan ketulusan beliau yang bersedia terus menjadi mentor, pembimbing, dan ideolog kami. Pemikiran dan keteladanan beliau adalah sumber energi yang tak ternilai bagi seluruh kader,” ucap AHY.
Ia berharap retret ini dapat menjadi momen memperbarui semangat berjuang, menguatkan nilai-nilai dasar partai, mempererat hubungan politik antarkader, serta meningkatkan kepercayaan diri seluruh kader untuk melangkah bersama menatap masa depan.
“Semoga ini semua menyegarkan kembali semangat, memperdalam nilai perjuangan, meneguhkan persaudaraan politik, serta memupuk rasa percaya diri kami semua untuk melangkah bersama menatap masa depan," tuturnya.
Acara retret berlangsung selama tiga hari, Jumat hingga Minggu, 4–6 Juli 2025, dan diikuti oleh menteri-menteri Partai Demokrat dalam Kabinet Merah Putih, anggota DPR RI, pengurus pusat DPP, para kepala daerah, serta para ketua DPD dari seluruh wilayah Indonesia.