Ntvnews.id, Jakarta - Orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) inisial MAJ (37) yang membuat panik wanita inisial A (23) di apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, sudah dibawa ke rumah sakit.
"Dia itu sebetulnya dirawat di RS gangguan jiwa daerah Serpong. Saat ini juga sudah dibawa ke RS tersebut," kata Kapolsek Pancoran Kompol Mansur kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Mansur mengatakan hal itu terkait seorang wanita berinisial A (23) yang nekat melompat dari lantai 19 apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan karena panik ada orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di dalam unitnya, pada Rabu (9/7) sore.
Terungkap ODGJ yang berasal dari Afganistan itu dibawa sang kakak yang dari Australia untuk bertemu.
"Dari rumah sakit tak mengizinkan, tapi kakaknya buat pernyataan sanggup untuk mengawasi selama dia ada di sini," ujarnya.
Usai kejadian tersebut, kata Mansur, kakak pelaku sepenuhnya bertanggung jawab terkait dana penggantian hingga pengobatan korban A.
"Kakaknya tanggung jawab semua. Penggantian semua sudah beres, sudah tuntas," ucapnya.
Terkait dokumen kewarganegaraan sang WNA itu, pihak Kepolisian berkoordinasi dengan Imigrasi dan pihak pengembang serta pengelola.
Kini, kondisi korban mengalami patah kaki dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Sebelumnya, viral di media sosial terlihat sebuah rekaman video seorang wanita dengan kaki terluka berada di atas atap seng yang rusak. Diduga dia melompat dari lantai atas di Tower Jasmine apartemen Kalibata City.