A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Polisi Selidiki Keaslian Pelat Dinas Mobil Pemicu Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu - Ntvnews.id

Polisi Selidiki Keaslian Pelat Dinas Mobil Pemicu Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Jul 2025, 21:32
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Saksi menunjukkan pelat merah pada kendaraan tabrakan beruntun di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Halte Transjakarta Utan Kayu, Jakarta Timur, Jumat, 11 Juli 2025. Saksi menunjukkan pelat merah pada kendaraan tabrakan beruntun di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Halte Transjakarta Utan Kayu, Jakarta Timur, Jumat, 11 Juli 2025. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Kepolisian tengah menyelidiki keaslian pelat dinas pada sebuah mobil yang diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Halte Transjakarta Utan Kayu, Jakarta Timur, pada Jumat pagi, 11 Juli 2025, sekitar pukul 06.30 WIB.

"Ya itu kita sedang telusuri soal mobil yang ada pelat dinasnya, itu plat dinas dari mana," ujar Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Metro Jakarta Timur, AKP Darwis di Jakarta.

Menurut Darwis, pelat dinas yang terpasang pada kendaraan tersebut diduga digunakan oleh oknum yang tidak berwenang. Ia menyebut kejadian seperti ini bukan kali pertama terjadi.

"Tapi yang jelas kadang-kadang kita telusuri itu kemungkinan ada juga orang yang suka pakai, misalnya, itu bukan mobil dinas sebenarnya. Tapi kayaknya mungkin orang nempel saja," ungkapnya.

Baca Juga: Plat Nomor Dinas Aparat Ditemukan di Lokasi Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu Jaktim

Hingga saat ini, pengemudi mobil yang terlibat kecelakaan belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam perawatan di Rumah Sakit Persahabatan, Pulogadung, Jakarta Timur. "Belum, belum bisa kami mintai keterangan. Tapi nanti akan kita lanjutkan untuk proses. Yang penting sekarang kita tampung dulu kerugian dari beberapa korban kendaraan lain," jelas Darwis.

Ia menambahkan bahwa proses penanganan kasus ini tetap mengedepankan aspek kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan kerugian materiil bagi pengguna jalan lainnya. "Peristiwa laka itu kan lebih berat dibanding hanya soal pelat nomor," katanya.

Pihak Kepolisian masih mendata secara menyeluruh jumlah kendaraan yang terdampak serta total kerugian akibat insiden tersebut.

Baca Juga: Breaking News! Kecelakaan Beruntun di Jalan Jenderal Ahmad Yani, 4 Mobil Ringsek

Sementara itu, seorang saksi mata di lokasi kejadian, Misgad (51), mengaku menyaksikan langsung detik-detik terjadinya tabrakan.

"Posisi lagi berhenti, namanya kondisi lampu merah, tiba-tiba mobil dinas Fortuner melaju kencang. Akhirnya menabrak mobil lain di depannya," tutur Misgad di Jakarta Timur, Jumat.

Ia menyebut dua orang pria yang berada di dalam kendaraan Fortuner tersebut mengalami luka berat. "Yang satu kayaknya masih sadar, yang satu lagi belum sadar. Luka parah dua-duanya," ujarnya.

(Sumber: Antara)

x|close