A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Tim SAR Siapkan Pengangkatan Bangkai KMP Tunu di Dasar Laut Selat Bali - Ntvnews.id

Tim SAR Siapkan Pengangkatan Bangkai KMP Tunu di Dasar Laut Selat Bali

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Jul 2025, 18:06
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Tim SAR gabungan terus melanjutkan pencarian korban kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. Tim SAR gabungan terus melanjutkan pencarian korban kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. (Antara)

Ntvnews.id, Banyuwangi - Tim SAR gabungan mulai mempersiapkan operasi teknis untuk mengangkat bangkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang sebelumnya berhasil divisualisasikan dalam posisi terbalik di dasar laut Selat Bali.

Tim Rescue Unit (SRU) laut telah melakukan operasi pencarian bawah air dan menemukan visual keberadaan kapal tersebut di titik referensi delapan, dengan kedalaman sekitar 49 meter dari permukaan laut.

“Lokasi kapal (KMP Tunu) sudah jelas, dan langkah selanjutnya kami akan segera melaksanakan penandaan di titik lokasi ditemukan,” ujar Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak Surabaya, Hartanto, dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 13 Juli 2025.

Hartanto menambahkan bahwa tim teknis yang memiliki keahlian khusus dalam penandaan dan pengangkatan bangkai kapal telah disiapkan dan dalam waktu dekat akan tiba di Banyuwangi.

“Kami akan terus koordinasi, dan melaksanakan tugas sesuai SOP. Kegiatan yang kami lakukan butuh waktu, namun demikian mulai hari ini kami sudah mendatangkan tim teknis yang paham betul penandaan dan pengangkatan bangkai kapal,” katanya.

Ia juga menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan tim khusus dari Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) untuk merancang proses evakuasi kapal feri yang tenggelam pada 2 Juli 2025 tersebut.

Data dari Posko Operasi SAR dan Potensi SAR Gabungan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, mencatat hingga Minggu, sebanyak 30 orang berhasil diselamatkan. Sementara itu, 18 korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia — tiga di antaranya masih dalam proses identifikasi — dan 17 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan terus dalam pencarian.

KMP Tunu Pratama Jaya diketahui mengangkut total 65 orang yang terdiri dari 53 penumpang dan 12 anak buah kapal (ABK), serta membawa 22 unit kendaraan saat tenggelam di perairan Selat Bali.

(Sumber: Antara)

x|close