A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Protes Wakil Wali Kota Surabaya, Eks Pengurus PDIP Nyaris Bakar Diri - Ntvnews.id

Protes Wakil Wali Kota Surabaya, Eks Pengurus PDIP Nyaris Bakar Diri

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Jul 2025, 08:15
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Eks pengurus PDIP Surabaya nyaris bakar diri. Eks pengurus PDIP Surabaya nyaris bakar diri. (Instagram @radarpena.co.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Mantan pengurus PDIP Surabaya berupaya membakar dirinya sendiri. Peristiwa ini terjadi depan di kantor DPC PDIP Surabaya pada Kamis, 18 Juli 2025 lalu.

Aksi itu dilakukan, lantaran Achmad Hidayat memprotes sikap Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji.

Aksi nekat tersebut diperkirakan dipicu konflik internal menyusul pemecatan dirinya dari jabatan Wakil Sekretaris DPC PDIP Surabaya.

Awalnya Achmad tiba pada siang hari, mengenakan kemeja merah khas PDIP, sarung, dan kopiah di kantor DPC PDIP Surabaya.

Dalam kesempatan itu, ia membawa tiga botol berisi cairan bahan bakar dan sebilah keris. Begitu turun dari mobil, Achmad langsung menyiramkan cairan spirtus ke sekujur tubuhnya.

Belum sempat menyalakan korek, ia langsung diamankan oleh Satgas PDIP dan aparat yang berjaga.

Dalam kondisi emosi, Achmad berteriak lantang menantang Armuji.

"Ojok wedi mbek Armuji, enggak ngara wani de’e (Jangan takut sama Armuji, nggak mungkin berani dia)," teriaknya saat diamankan.

Achmad juga menyoroti peran Satgas PDIP, menurutnya, telah disalahgunakan untuk menjaga kepentingan pribadi, bukan menjaga marwah partai.

"Satgas, sing mbok jogo partai loh ya, bukan kepentingan orang (Satgas, yang dijaga partai loh, bukan kepentingan orang)," kata Achmad.

Achmad menuduh Armuji menunggangi partai demi ambisi pribadi. "De’e wedi dunyoe ilang (Dia takut dunianya hilang). Kene nggae nyowo, enggak ngara wani de’e (Di sini kita pakai nyawa, nggak mungkin berani dia). Ojok nunggangi partai gae kepentingan dewe (Jangan menunggangi partai untuk kepentingan sendiri," jelasnya.

Di tengah keributan, Achmad sempat meneriakkan dukungan kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Hidup Megawati! Hidup PDI Perjuangan!," teriaknya.

x|close