Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan pada Rabu 13 Agustus 2025 bahwa para pemimpin dari negara-negara Eropa dan Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan mengenai lima prinsip utama sebagai dasar perundingan dengan Rusia. Pernyataan ini dilaporkan oleh Ukrinform, kantor berita milik pemerintah Ukraina.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di Berlin bersama Kanselir Jerman Friedrich Merz, Zelensky menekankan pentingnya keterlibatan langsung Ukraina dalam setiap proses menuju penyelesaian damai atas konflik antara Rusia dan Ukraina.
"Semua hal yang menyangkut Ukraina harus didiskusikan secara eksklusif dengan Ukraina," tegasnya.
Ia juga mendorong dilaksanakannya dialog tiga pihak yang melibatkan Ukraina, Rusia, dan Amerika Serikat sebagai langkah konkret menuju perdamaian.
Lebih lanjut, Zelensky menyoroti dua hal yang dianggap krusial: pentingnya pemberlakuan gencatan senjata serta adanya jaminan keamanan bagi Ukraina.
Presiden Ukraina tersebut juga mendesak agar negara-negara Barat menerapkan sanksi yang lebih berat terhadap Rusia apabila Moskow menolak untuk menyetujui gencatan senjata.
Zelensky menyatakan bahwa pada hari yang sama (13/8), ia dan Kanselir Merz melakukan pertemuan virtual dengan sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden AS Donald Trump, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, serta Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte.
Ia menambahkan bahwa Donald Trump dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus mendatang di negara bagian Alaska, Amerika Serikat.
Sumber: ANTARA