Rano Karno Temui Walkot Ankara, Ini yang Dibahas

Ntvnews.id, Turki - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno melakukan pertemuan dengan Wali Kota Ankara, Mansur Yavas di Balai Kota Ankara, Turki, Selasa, 19 Agustus 2025.

Pertemuan ini berlangsung hangat dan membahas berbagai peluang kerja sama, mulai dari pengelolaan air minum, transportasi publik terintegrasi, diplomasi budaya, pemberdayaan pemuda dan olahraga, hingga transformasi layanan digital berbasis smart city.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi Pemprov DKI Jakarta memperkuat jejaring kerja sama antarkota internasional. Jakarta dan Ankara memiliki tantangan yang mirip, seperti peningkatan kualitas layanan dasar, pengembangan transportasi modern, serta penguatan ruang budaya inklusif yang dapat dijawab melalui kolaborasi dan pertukaran pengalaman.

“Kami datang ke Ankara untuk membuka pintu kolaborasi yang nyata dan bermanfaat bagi warga. Jakarta ingin bertukar pengalaman mengenai berbagai hal. Saya yakin, jejaring antarkota seperti Jakarta–Ankara akan mempercepat perbaikan layanan publik dan menghadirkan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat,” kata Rano.

Dalam pembahasan, beberapa sektor prioritas yang menjadi perhatian meliputi air minum, dengan peningkatan pasokan dan pengurangan kebocoran jaringan distribusi. Transportasi publik, dengan pengembangan moda transportasi yang aman, nyaman, dan terintegrasi.

Rano Karno Temui Walkot Ankara (Pemprov DKI)

Kemudian Budaya dan Pemuda, penyelenggaraan festival bersama, pertukaran pelajar, komunitas kreatif, dan generasi muda. Lalu, Smart City, digitalisasi layanan publik, tata kelola data terbuka, serta peningkatan partisipasi warga.

Terakhir soal lingkungan, memyangkut pengembangan ruang terbuka hijau sebagai pusat interaksi sosial, kesehatan, dan ketahanan iklim.

Mansur Yavas menyambut baik kunjungan Rano Karno yang bertepatan dengan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Turki. Ankara juga tertarik belajar dari pengalaman Jakarta, terutama dalam integrasi transportasi publik yang berkembang pesat.

Untuk memastikan program berjalan konkret, Jakarta dan Ankara sepakat membentuk kelompok kerja bersama (joint working group), pertukaran teknis antar-dinas, hingga penyusunan nota kesepahaman (MoU) sesuai regulasi kedua negara.

Rano Karno turut didampingi oleh jajaran Pemprov DKI Jakarta, perwakilan pemerintah pusat, serta Duta Besar RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama.