Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Afghanistan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Sep 2025, 10:05
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Arsip Foto - Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha. Arsip Foto - Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha. (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa bumi di Afghanistan pada Minggu,31 Agustus 2025. Informasi tersebut disampaikan setelah Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kabul melakukan pengecekan langsung terhadap kondisi para WNI di sana.

Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha menyampaikan bahwa KBRI Kabul telah berkoordinasi dengan simpul-simpul WNI di Afghanistan untuk memastikan keselamatan mereka.
"Sampai saat ini tidak terdapat laporan adanya WNI yang menjadi korban gempa," kata Judha menanggapi pertanyaan wartawan di Jakarta pada Selasa, 2 September 2025.

Ia menambahkan bahwa KBRI Kabul secara berkala akan mengecek keadaan WNI yang tinggal di Afghanistan. Menurut data Kemlu RI, terdapat 28 WNI di negara tersebut, sebagian besar tinggal di Kabul dan bekerja di kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa serta organisasi nirlaba.

Baca Juga: Polisi Tetapkan 6 Tersangka Provokator Kerusuhan Demo DPR, Ajari Pelajar Bikin Molotov

Judha juga mengimbau WNI di Afghanistan yang memerlukan bantuan untuk segera menghubungi KBRI Kabul melalui nomor telepon +93-797-333-444.

Sementara itu, Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat gempa bumi berpusat di 27 kilometer timur-timur laut Jalalabad pada kedalaman 8 kilometer, terjadi Minggu, 31 Agustus 2025 pukul 23.47 waktu setempat saat sebagian besar warga Afghanistan sedang tidur.

Bulan Sabit Merah Afghanistan dalam pernyataan di media sosial pada Selasa melaporkan jumlah korban meninggal akibat gempa telah mencapai 1.214 orang. Selain itu, sebanyak 3.251 orang terluka dan lebih dari 8.000 rumah rusak di wilayah timur Afghanistan.

Baca Juga: Perdna Menteri Dicopot, Kemana Arah Thailand?

(Sumber: Antara)

x|close