Gokil! Biaya Studi di AS Tembus Rp 1,7 Miliar per Tahun, NYU Catat Rekor Baru

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Sep 2025, 08:05
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Harvard Harvard (IG: Harvard)

Ntvnews.id, Washington DC - Biaya pendidikan di Amerika Serikat (AS) kembali menorehkan rekor. Enam universitas kini tercatat memiliki total biaya kuliah dan biaya hidup bagi mahasiswa internasional lebih dari 100.000 dollar AS (sekitar Rp 1,6 miliar) per tahun.

Dilansir dari VnExpress, Rabu, 10 September 2025, data US News menunjukkan angka tertinggi berada di Tisch School of the Arts, New York University (NYU). Untuk tahun akademik 2025/2026, mahasiswa internasional di kampus ini diperkirakan perlu menyiapkan dana sekitar 103.400 dollar AS (sekitar Rp 1,7 miliar).

Jumlah tersebut melampaui rekor tahun sebelumnya yang dipegang Vanderbilt University dengan total biaya 98.400 dollar AS (sekitar Rp 1,6 miliar).

Selain NYU, sejumlah universitas ternama juga masuk dalam daftar kampus dengan biaya kuliah tertinggi. Menurut US News, tren kenaikan biaya kuliah di AS sudah diprediksi sebelumnya, dengan peningkatan rata-rata 3–9 persen setiap tahun.

Baca Juga: Aparat Tembakkan Gas Air Mata ke Kampus Unisba-Unpas Bandung

Dalam dua dekade terakhir, total biaya pendidikan naik sekitar 40 persen. Jika hanya dilihat dari komponen biaya kuliah, universitas negeri menaikkan tarif 127–158 persen tergantung status mahasiswa (in-state atau out-of-state).

Sementara itu, universitas swasta yang tidak membedakan mahasiswa domestik maupun internasional mencatat kenaikan hingga 132 persen. Faktor pendorong utama meliputi inflasi, kenaikan gaji dosen, hingga investasi pada infrastruktur kampus.

Baca Juga: Mentrans Iftitah Gandeng Kampus UIII Libatkan Peneliti Internasional di Kawasan Transmigrasi

Meski biaya terus melambung, beberapa universitas tetap memberikan skema bantuan keuangan. Harvard dan Stanford menanggung penuh biaya kuliah serta biaya hidup bagi mahasiswa dengan pendapatan keluarga di bawah 100.000 dollar AS (sekitar Rp 1,6 miliar) per tahun.

MIT, Rice University, dan University of Pennsylvania memberikan bantuan penuh untuk keluarga dengan pendapatan di bawah 75.000 dollar AS (sekitar Rp 1,2 miliar). Princeton menetapkan batas lebih tinggi, yakni 150.000 dollar AS (sekitar Rp 2,4 miliar).

Kendati biaya pendidikan semakin mahal, Amerika Serikat masih menjadi tujuan utama bagi mahasiswa internasional di seluruh dunia.

x|close